Eka Rahmawati

  • Beranda
  • Profil
  • Makan
  • Sehat
  • Cantik
  • Jalan
  • Buku&Film
  • Belajar



Kita sudah hampir delapan bulan melakukan kegiatan di rumah aja, karena himbauan untuk menjaga jarak agar nggak terkena virus corona. 

Secara nggak langsung kebijakan untuk tinggal di rumah bikin hampir semua orang merasakan perubahan bukan hanya di psikis tapi juga penampilan fisiknya. 

Contoh, saya nih. Semenjak di rumah aja, saya ngerasa kulit wajah kok jadi kusam, kelihatan lelah, dan sekarang lebih gampang berjerawat.

Ternyata saat dicari tahu, efek sering begadang karena keseruan mengikuti drakor, lupa reapply sunscreen disiang hari, dan memakai skincare yang tidak telaten, karena saya pikir, 'toh cuma di rumah, enggak perlu pakai skincare'. Ternyata saya salah! 

Meski di rumah aja, kita tetap perlu pakai skincare lho. Ya, karena kulit perlu dirawat juga. Selain itu, meski di rumah aja, wajah kita juga pasti bakalan kotor. Kotorannya bisa muncul dari mana aja, misalnya sprei di tempat tidur, handuk yang kita pakai, menyentuh wajah dengan tangan, atau jalan ke luar sebentar, dan lain-lain. 

Sebenarnya kita bisa kok tetap merawat kulit wajah tanpa harus menggunakan banyak produk. Bahkan terkadang step skincare yang berlayer-layer membuat kita jadi malas memakainya. Alhasil sering bolong-bolong pakainya. Duh! 

Dalam perawatan wajah yang paling penting adalah kembali ke basic. Langkah-langkah yang perlu dilakukan juga sederhana banget. Esensial perawatan wajah yang paling penting adalah membersihkan, melembapkan, dan melindungi. Enggak percaya? Coba deh simak informasi di bawah ini sampai habis ya. 

Membersihkan Wajah dengan Maksimal


Pada poin ini ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan. 

1. Membersihkan Wajah Setiap Hari Secara Rutin

Membersihkan wajah wajib dua kali sehari, pagi dan malam. Bila diperlukan bisa dilakukan maksimal  tiga kali sehari, yakni mencuci wajah saat siang hari atau selesai beraktivitas yang menghasilkan banyak keringat, misalnya setelah melakukan olahraga.

2. Double Cleansing di Malam Hari

"Repot amat sih membersihkan wajah aja harus dua kali segala buat malam hari? Emang nggak bisa cukup sekali aja? kan capek tahu, maunya yang ringkas aja".  Eits, jangan keburu ngambek dulu Sis. Ada alasan lho kenapa kita perlu melakukan minimal dua kali pembersihan wajah atau double cleansing. 

Sebelumnya perlu dipahami dulu nih, double cleansing diartikan sebagai proses membersihkan wajah dilakukan dengan dua tahap, pertama  menggunakan cleansing oil, atau cleansing balm, atau micellar water (pilih salah satu). Lalu menggunakan pembersih wajah yang lembut seperti facial wash atau sabun muka. 

Terus kenapa double cleansing itu penting banget? karena debu, makeup, polusi yang menempel di wajah terkadang sulit dibersihkan dengan menggunakan satu produk pembersih aja. Makanya, perlu dibersihkan dua kali dengan produk yang berbeda agar bisa membersihkan secara menyeluruh. Double cleansing selain membuat wajah jadi lebih bersih, juga membuat kulit lebih halus dan kenyal, dan  pemakaian skincare lainnya bisa bekerja optimal. 

3. Membersihkan Wajah dengan Benar

Sekilas membersihkan wajah itu gampang ya. Padahal dalam membersihkan wajah tidak boleh asal dilakukan. Ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan agar wajah benar-benar bersih. 



Memilih produk sabun wajah juga pastikan yang lembut dan tidak membuat kulit wajah jadi terasa kering, kesat, dan tertarik. Justru sabun muka yang bagus harus membuat wajah terasa kenyal dan lembap setelah dibersihkan.

Salah satu rekomendasi sabun wajah yang bisa dipilih adalah SEBU Moist Glow yang bisa bantu melembapkan, membuat kulit jadi lebih kencang, memudarkan bekas jerawat, flek hitam, dan luka, membantu membuat kulit jadi lebih cerah karena bisa mengangkat sel kulit mati, mengatasi gatal, dan iritasi kulit, meminimalisir munculnya garis halus dan keriput, meremajakan, dan menyegarkan kulit.

SEBU Moist Glow cocok digunakan untuk kamu yang ingin memiliki kulit glowing alami, kulit kencang, lembap, kenyal, lembut, mulus, bebas noda, dan kulit putih sehat bercahaya.

Sumber: https://sabunsebu.com/sabun-sebu-moist-glow/

Sumber: https://sabunsebu.com/sabun-sebu-moist-glow/


Apa aja sih kandungan yang ada dalam SEBU Moist Glow? Di dalamnya ada 5 bahan aktif dan 3 minyak alami SEBU Moist Glow. Bahan-bahan tersebut, yakni:

• Ekstrak Lemon. Terdapat vitamin C yang hilangkan sel kulit mati, anti-bakteri, & cegah jerawat

• Glutathione yang terdiri 3 asam amino untuk tangkal radikal bebas, putihkan kulit, & tingkatkan elastisitas kulit 

• Hidrolized Collagen. Bantu kulit jadi kencang, kurangi kerutan, & kulit lebih lembap 

• Spirulina. Terdapat antioksidan agar mempercepat regenerasi sel & sebagai anti aging

• Madu. Kandungan antioksidan tangkal radikal bebas & memberi efek rileks di kulit 

• Minyak Sawit karena ada kandungan tokotrienol yang lindungi kulit dari matahari

• Minyak Zaitun bisa melembapkan kulit karena kandungan vitamin E dan antioksidan 

• Minyak VCO yang merupakan minyak kelapa asli untuk dorong pertumbuhan kolagen baru & bantu hilangkan bekas luka

Ada banyak sekali kan manfaat sabun Sebu Moist Glow. Bukan cuma itu, Sebu juga punya sabun antiseptik yang berguna memberikan perlindungan dari paparan bakteri, jamur, dan  virus. Di dalamnya ada kandungan PH balance dan bahan alami.

Enggak perlu ragu lagi deh buat memilih Sebu sebagai sabun andalan sehari-hari. Sabun Sebu juga halal dan sudah terdaftar di BPOM. Jadi Sangat aman digunakan dalam keseharian, lho. Kalau kamu mau membeli Sabun Sebu Moist Glow bisa akses situs resminya, ya. 

Jangan Lupakan Pelembap Wajah

Seperti namanya, pelembap wajah fungsi utamanya adalah untuk melembapkan wajah. Pelembap juga bisa memperbaiki skin barrier. Di pasaran ada banyak sekali produk pelembap yang bisa dipilih sesuai dengan jenis kulit. 

Ada tips nih untuk memilih pelembap wajah. Pastikan memilih produk yang non-comedogenic atau tidak menyumbat pori-pori. Bila memiliki kulit wajah yang cenderung berminyak dan mudah berjerawat pilih pelembap yang mengandung bahan dasar air dan tidak memiliki kandungan minyak. Untuk teksturnya pun pilih yang jenisnya gel.

Sementara bagi kamu yang punya kulit kering baiknya pilih pelembap yang mengandung minyak dan tekturnya lotion atau krim. Pemilik kulit kombinasi pilih pelembap yang bahan dasarnya air dan tekturnya ringan ya. Sementara untuk kulit sensitif, pelembap yang dipilih harus mampu menenangkan kulit.

Lindungi Kulit dengan Sun Protection

Untuk kulit sendiri, sinar matahari memiliki manfaat mengatasi kulit berjerawat dan eksim. Tapi manfaat tersebut bisa diperoleh dengan porsi yang tepat dan cara yang benar. Sementara kalau kulit terlalu lama terpapar sinar matahari bisa memberikan efek negatif seperti kulit jadi kusam serta memicu noda hitam dan penuaan dini.

Dengan menggunakan sun protection seperti sunscreen atau sunblock bisa memberikan proteksi bagi  kulit dari paparan sinar UVA dan UVB. 

Menggunakan sun protection juga tidak boleh asal.  Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan juga seperti: 

  • Pilihlah produk yang mengandung minimal SPF 30 dan miliki label broad spectrum atau yang mampu melindungi kulit dari UVA dan UVB sekaligus
  • Gunakan 1/4 sendok teh untuk wajah aja atau setengah sendok teh untuk wajah dan leher
  • Gunakan 15-20 menit sebelum keluar rumah
  • Sun protection juga perlu digunakan setiap hari baik saat cuaca sedang panas atau tidak. Saat sedang di rumah pun juga perlu menggunakan sun protection karena paparan sinar matahari bisa menembus kaca juga, lho
  • Jangan lupa reapply sunscreen setiap 2 jam sekali
  • Sebisa mungkin jauhi paparan sinar matahari langsung tiap jam 10 pagi hingga 4 sore

Perawatan Wajah Mingguan

Nah, biar makin maksimal dan kalau kamu punya waktu lebih, cara sederhana merawat kulit wajah ini juga perlu dibarengi dengan treatment mingguan. Tenang, enggak ribet kok. Kamu cuma tinggal luangkan waktu 30 menit tiap dua kali seminggu untuk melakukan perawatan mingguan ini. 

Dua perawatan mingguan wajah yang dimaksud adalah melakukan masker wajah dan eksfoliasi. Masker wajah biasa digunakan untuk membantu menutrisi kulit, membersihkan pori-pori kulit, dan membantu mengatasi masalah kulit. Sementara kalau eksfoliasi, fungsi utamanya untuk mengangkat sel-sel kulit mati sehingga kulit bisa lebih cerah.

Perawatan wajah mingguan juga bisa jadi kegiatan kamu untuk 'me time' lho. Apalagi sekarang kita dihimbau untuk lebih banyak melakukan aktivitas di rumah aja. Tingkat kebosanan kayaknya udah sampai ubun-ubun ya :) 

Aktivitas-aktivitas ini bisa dilakukan dengan membuat masker atau eksfoliasi sendiri dengan bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di rumah. Atau kalau kamu nggak mau ribet, beli produk masker dan eksfoliasi yang bisa langsung dipakai. 

Perlu Merawat Kulit dari Dalam Tubuh

Cara sederhana merawat kulit wajah juga tidak bisa hanya mengandalkan dari luar tubuh dengan pemakaian skincare aja. Perlu juga didukung dari penerapan gaya hidup sehat. Gimana dong caranya?


Cara merawat kulit dari dalam tubuh



Bagaimana cukup mudah bukan melakukan cara sederhana merawat kulit wajah? Tentu, agar maksimal kamu harus melakukannya secara rutin dan konsisten agar hasil yang dicapai lebih maksimal.


Selamat mencoba, ya. 


Sumber bacaan:

https://www.alodokter.com/cara-merawat-kulit-wajah-yang-baik-dan-benar

https://wolipop.detik.com/makeup-and-skincare/d-4820963/11-cara-merawat-wajah-sehari-hari-agar-selalu-sehat

https://hellosehat.com/hidup-sehat/kecantikan/perawatan-wajah-dasar-rutin/#gref



  • 36 Comments




Yeess ngomongin sunscreen lagi nih. Tapi yang sekarang dibahas adalah yang bentuknya spray. Meski di rumah, kita wajib pakai sunscreen, karena sinar matahari bisa nembus jendela rumah kita. Cuma yang jadi permasalahan dan bikin banyak orang malas pakai sunscreen adalah, perlu melakukan re-apply. 

Sebenarnya kenapa sih kita perlu banget re-apply sunscreen? Salah satu alasannya karena, sunscreen memang hanya bisa bertahan 2-3 jam setelah pemakaian. Selebihnya kemampuan suunscreen akan menurun. Perlu dipahami jika sunscreen bekerja dengan cara menetralisir sinar UV yang mengenai kulit kita, terus lama kelamaan UV filter pada sunscreen jadi berkurang. 

Intinya semakin sering kamu terpapar sinar UV, sunscreen jadi lebih cepat tidak optimal kemampuannya. Belum lagi saat wajah berkeringat dan kebiasaan memegang wajah yang tanpa kita sadari bisa menghilangkan sunscreen. 

Sebagai informasi aja nih, kalau ada jam-jam tertentu yang perlu dihindari untuk beraktivitas di luar ruangan. Sebisa mungkin kurangin beraktivitas di luar ruangan dijam 10 hingga 4 sore ya karena sinar matahari lagi panas-panasnya dan bisa memberikan efek buruk bagi kulit. 

Nah, yang bikin malas seseorang termasuk saya reapply sunscreen adalah kalau sudah makeup sebelumnya, harus menghapus makeup dulu, Kan pe-er banget. Udah dandan aja makan waktu, ini harus menghapus dan make makeup lagi. 

Nah, tapi sebenarnya masih ada cara praktis buat kita reapply suscreen di atas makeup, yaitu dengan memakai sunscreen spray atau yang bentuknya mist yang gampang banget dipakainya. Yang saya tahu sunscreen spray itu punyanya The Body Shop yang Skin Defence Multi-Protection Face Mist SPF45 PA++. Cuma produk ini cukup mahal hehehe. Nah, sekarang ada lho produk sunscreen spray buatan lokal, jadi pastinya ramah kantong banget. 

Review Jarte Beauty Sunscreen Spray

Sunscreen Jarte Beauty Sunscreen Spray ini menjadi produk suncare pertama dari brand Jarte. Jarte Beauty Sunscreen Spray dibuat dengan berkolaborasi  bersama beauty influencer Nathanie Christy. Di dalamnya ada kandungan  SPF30 dan mengandung beberapa bahan yang sudah dikenal bagus untuk kulit seperti Licorice Extract, Aloe Vera, dan Centella Asiatica. 

Kemasan

Jarte Beauty Sunscreen Spray memiliki kemasan botol yang ringan terbuat dari plastik  Dilabeli dengan stiker warna kuning. Sayangnya kurang rapi sih dan di bagian ujung stiker tidak menempel dengan baik.Namun, dibalik itu jujur produk ini sungguh praktis kita pakai kalau enggak mau repot buat reapply dan malas kalau harus colak-colek atau usap-usap kulit.

Tersedia dalam tiga varian, ada yang 30ml, 80ml, maupun 100ml. Kalau punya saya, yang ukuran 100 ml. 



Komposisi 

Cyclopentasilhoxane, Aqua, Octyl Salicylate, Homosalate, Sorbitan Oleate, PEG-30 Dipolyhydroxystearate, Cetyl PEG/PPG-10/1 Dimethicone, Titanium Dioxide, Zinc Oxide, Centella Asiatica Extract, Licorice Extract, Aloe Vera Leaf Extract, Phenoxyethanol, Sodium Chloride, Parfum.


Manfaat Kandungan 

Saya akan bahas beberapa manfaat kandungan yang ada di Jarte Beauty Sunscreen Spray. 
 
Octyl salicylate merupakan senyawa organik yang biasa ada di bahan tabir surya untuk  bantu menyerap sinar UVB dan melindungi wajah dari efek buruknya. 

Centella Asiatica Extarct di Indonesia dikenal dengan nama daun pegagan. Manfaatnya bagi kulit bisa menjaga  elastisitas dan kelembapan kulit. Di dalamnya juga ada kandungan antioksidan, seperti  phenolic acid dan flavonoid yang bisa meminimalisir  peradangan dan menghindari kerusakan sel yang memicu penuaan dini akibat polusi dan sinar UV.

 Licorice Ekstrak merupakan bahan yang berasal dari tanaman akar licorice atau  di Indonesia lebih dikenal dengan nama akar manis. Pada industri kecantikan, ekstrak licorice dijadikan sebagai anti-aging, anti-mikroba, anti-peradangan, melembapkan serta melindungi kulit dari dampak negatif sinar UV,  membantu mengatasi hiperpigmentasi dan membuat kulit jadi cerah.

Aloe Vera Leaf Extract 
Lidah buaya berperan dalam melembapkan kulit berkat kandungan  sterol dan polisakarida. Ada juga peran sebagai antioksidan sehingga bisa menjauhkan kulit dari radikal bebas.


Aroma dan Tekstur

Untuk aromanya cukup soft sih dan sekilas mirip seperti bedak. Tekstur dari Jarte Beauty Sunscreen Spray cair yang berwarna putih susu.

Klaim Produk

An ultra hydrating sunscreen with natural and reef-friendly formula that leaves skin radiantly glowing and glowing and protected.

Jarte Beauty Sunscreen Spray juga non-irritating alias tidak menyebabkan iritasi, cruelty-free alias tidak  melakukan uji coba tehadap binatang, dan allergy-tested. 


Cara Pakai Jarte Beauty Sunscreen Spray

Cara pakai Jarte Beauty Sunscreen Spray dikocok dulu sebelum disemprotkan. Gunakan 15 menit sebelum keluar rumah. Untuk aturan reapply disarankan setiap dua jam sekali. Perlu reapply sunscreen ini setelah 40 menit berenang atau berkeringat.  

Saya baru pakai sunscreen ini  di atas pelembap wajah dan biasanya emang untuk reapply sunscreen. Jadi, pagi hari saya pakai sunscreen cream atau losion yang biasa saya pakai. Terus siang harinya, saya reapply pakai si  Jarte Beauty Sunscreen Spray ini. Kadang saya  juga suka pakai dengan cara disemprotkan di tangan dulu yang agak banyak, baru di-tap-tap ke wajah.

Cuma menurut saya kekurangan pakai sunscreen spray itu kita enggak tahu seberapa banyak takaran yang tepat. Kalau kita pakai sunscreen losion atau cream kan disarankan 1/4 sendok teh buat satu muka atau 1/2 sendok untuk wajah, leher, dan telinga atau sebanyak dua ruas jari. Mungkin ada dari temen-temen yang tahu, bisa sampaikan di kolom komentar juga ya. 

Hasil di Kulit Saya

Di kulit saya yang kombinasi, sebenarnya cocok-cocok saja memakai produk ini. Sprayernya sangat halus dan enggak bikin kaget pas dipencet. Cuma sayang kurang merata. Pencetannya juga mudah ditekan. Enggak meninggalkan white case di kulit saya. Ringan, cepat meresap, tidak lengket, sedikit memberikan ke-glowingan, dan enggak bikin kulit wajah jadi berminyak.

Menurut saya Jarte Beauty Sunscreen Spray bisa jadi solusi buat orang-orang yang mager buat re-apply sunscreen kayak saya ya. Karena dengan mudahnya pakai produk ini dan apalagi kalau kita lagi liburan terus aktivitasnya banyak di luar ruangan, wahhh produk ini bisa jadi andalan banget. Belum lagi bentuknya yang ramping, jadi enggak bakal makan tempat buat di bawa ke mana-mana.

Harga dan Beli di Mana

Jarte Beauty Sunscreen Spray ini saya beli di Tokopedia dengan harga Rp175.000


Baca juga: Review Lacoco Daily UV Counter SPF 50 PA++, Sunscreen Lokal untuk Semua Jenis Kulit

  • 33 Comments

Saya tiba-tiba kepikiran mau buat postingan yang beda. Tetap bahas soal beauty tapi, kali ini mau bahas soal produk yang udah saya pakai sampai habis. Istilah kecenya sih The Empties hehehe. Sebenarnya masih ada beberapa produk lainnya yang juga sudah saya habiskan. Tapi saya harus hemat-hemat biar bisa buat materi tulisan selanjutnya hehe. Untuk sekarang saya share 4 produk lebih dulu ya. Oke, langsung lihat aja yuk produknya.

Laneige Lip Sleeping Mask

Laneige Lip Sleeping Mask adalah produk pertama dari Laneige yang saya coba dan langsung jatuh cinta. Saya punya kebiasaan jilatin bibir bawah, sadar atau tidak sadar. Jadi bibir nih gampang banget kering, bahkan sampai mengelupas gitu dan berdarah. Tapi pas rutin pakai ini tiap malam, wah, bibir jadi lembut dan bebas kering. Aromanya juga harum banget. 


Baca juga: Review Laneige Lip Sleeping Mask yang Bikin Bibir Lembap

Laneige Water Sleeping Mask

Saya sudah pernah me-review panjang lebar soal si Laneige Water Sleeping Mask yang warna biru. Jujur ini adalah produk sleeping mask yang jadi favorit saya. Salah satu alasannya karena emang bikin adem kulit dan bisa menenangkan kemerahan di wajah. Meski harganya emang mahal tapi ya ada kualitasnya sih dari produk ini. Sepupu saya aja jadi teracuni sama produk ini karena saya udah sering banget kasih pujian ke Laneige Water Sleeping Mask ini.

Baca juga: Review Laneige Water Sleeping Mask! Sebagus Apa?

Wardah Sunscreen Gel SPF 30 Skin Protector PA+++ with Aloe Vera Vitamin E & Pro Vitamin B5

Panjang ya namanya. Saya memang belum me-review produk satu ini secara khusus. Tapi sebagai perkenalan, saya coba deskripsikan tipis-tipis produk satu ini. Saya sudah memakai dua tube produk ini. Untuk produk yang bisa kita peroleh secara mudah di minimarket dan harganya terjangkau ini, saya akui kemampuannya cukup jempolan.

Salah satu kelebihannya, sunscreen ini cukup ringan, tidak ada whitecase, enggak lengket, dan mudah meresap. Sebuah kenikmatan yang haqiqi bukan dalam menggunakan sunscreen? Udah gitu, saat menggunakan produk ini, ada sensasi dinginnya juga dan cukup melembapkan. Mantulkan?

COSRX Salicylic Acid Gentle Cleanser

Untuk produk pembersih wajah, saya sempet habisin produknya COSRX yang Salicylic Acid Gentle Cleanser. Pembersih wajah ini cukup gentle sih dan kita enggak perlu pakai banyak-banyak. Karena pakai sedikit aja udah bisa menghasilkan busa yang banyak dan enggak bikin kulit jadi ketarik. 

Produk ini bisa digunakan buat kamu yang punya masalah jerawat dan kulit berminyak. Buat tahu lebih detailnya bisa lihat reviewnya di bawah ini ya. 

Baca juga: [Review] COSRX Salicylic Acid Gentle Cleanser. Bisa Hilangkan Jerawat di Kulit Saya?

  • 12 Comments




Saya yakin banget buat kamu yang ngaku beauty entushiast pasti udah tahu banget sama si Lacoco. Produk-produknya sering banget laris dan dapat review positif dari beauty blogger maupun beauty vlogger. 

Kalau kamu cari di internet pun juga udah banyak informasinya soal brand satu ini, salah satunya ngomongin Review Lacoco Watermelon Glow Mask

Saya sudah pernah me-review produk Lacoco sebelumnya, yaitu Lacoco Daily UV Counter SPF PA+++ yang bagus di kulit saya. Nah sekarang saya juga mau me-review produk Lacoco lainnya yang udah saya pakai sekitar dua bulan lamanya. 

Baca juga: Review Lacoco Daily UV Counter SPF 50 PA++, Sunscreen Lokal untuk Semua Jenis Kulit

Mengenal Lacoco 

Lacoco En Nature merupakan produsen skincare asal Indonesia yang berada di bawah naungan PT. Natural Nusantara (Nasa) yang berada di Yogyakarta.  Berdasarkan informasi dari websitenya nama Lacoco terinspirasi dari kata coconut atau kelapa yang artinya “sebatang pohon untuk segala manfaat". 2017 menjadi tahun Lacoco dan 2018 adalah launching mereka. Lacoco Nature ini juga sister company-nya Avoskin dan Looke Cosmetic. 

Kemasan

Review Lacoco Watermelon Glow Mask dibahas dari kemasannya dulu ya. Dengan isi 75ml, produk ini dikemas dengan bahan plastik bentuk tube yang berwarna pink lembut dan tutup didesain ulir berwarna silver. Yang saya suka, mulut dari tubenya tidak terlalu kecil maupun besar. Jadi saat mengeluarkan isinya  bisa kita kontrol tanpa takut produk meluber bila tidak sengaja tertekan. So far sejauh ini tutupnya juga rapat.

Dibungkus dalam dus perpaduan warna hitam dan pink soft yang dilengkapi dengan keterangan klaim, cara pakai, ingredients, detail produksi, dan keterangan kedaluwarsa. Tapi sayangnya tidak ada keterangan berapa lama produk ini bisa dipakai setelah kemasannya dibuka. 



 




Menurut saya ini informasi penting buat orang yang punya banyak skincare dengan jenis sama di rumah. Misalnya dalam hal ini, kita punya banyak produk sleeping mask dari brand lain juga. Terus misalnya lagi suka sama satu brand sleeping mask dan kita pakai terus menerus. Eh tapi tahu-tahunya produk sleeping mask yang satu udah kurang baik performanya karena udah melewati durasi lamanya sikincare setelah kemasan dibuka. 

Saya suka sih sama kemasannya, simple dan minimalis. Di bagian belakangnya ada keterangan soal  produk lagi dalam bahasa inggris. Pada keamasannya juga sudah ada logo  halalnya.

Menurut saya kemasannya tidak terlalu besar dan gendut serta tidak terlalu kecil atau slim. Kalau mau dibawa berpergian sebenarnya oke-oke saja. 

Klaim pada Produk 

Pada kemasan dusnya tertera keterangan masker dengan ekstrak semangka dan pisang untuk merawat wajah saat tidur. Kandungan vitamin A dan kadar air yang tinggi dari semangka memberikan kelembapan dipagi hari mencegah penuaan pada wajah. 

Potasium pada pisang akan memberikan efek cerah alami pada wajah. Dapatkan kulit cerah bercahaya setiap pagi. Cocok untuk semua jenis kulit. Lacoco Watermelon Glow Mask juga not tested on animals. 

Sementara pada kemasan inti produknya tertulis claim dalam bahasa inggris "We are always passionate to deliver pure and high quality natural skin care range. This is part of our long discovery to create the pristine and luxurious product, an intensively Moisture Sleeping Mask That Purifies with Watermelon, Seaweed, and Banana through the night, to leave the skin clear, radiance, and revitalized in the next morning".

Tekstur, Aroma, & Formula

Nah, untuk tekstur Lacoco Watermelon Glow Mask sendiri nampak seperti gel yang thick dengan warna putih milky . Kalau dibandingkan sama Laneige Water Sleeping Mask, masih tebalan si Laneige ini teksturnya. 




Saat terkena kulit tangan dan wajah sebenarnya agak sedikit lengket. Tapi tenang aja Lacoco Watermelon Glow Mask gampang diratakan ke kulit wajah dan mudah meresap kok. Jadi seperti tidak memakai apa-apa. Benar-benar ringan banget di kulit. 

Dengan tekstur yang mudah meresap seperti ini tentu sangat terbantu karena buat orang yang tidurnya suka macam-macam polanya kayak saya haha. Jadi kita enggak perlu takut si sleeping mask ini nempel di bantal. 

Sementara aromanya sebenarnya saya enggak mencium aroma semangka, seeweed, atau pisang ya. Tapi wanginya sangat soft, segar, dan agak sedikit manis bahkan tidak tercium kalau kita enggak coba endus hehehe.

Cara Pakai 

Pada kemasannya tertulis gunakan masker setelah rangkaian perawatan lainnya. Ratakan ke seluruh wajah dan biarkan semalaman. Di pagi hari bilas dengan air bersih. Tapi kalau saya, sehabis mencuci muka langsung pakai Lacoco Watermelon Glow Mask ini. Karena saya merasa dengan si sleeping mask ini saja keesokan paginya wajah saya sudah sangat lembap, kenyal, dan cerah.  

Kandungan 

Water, Butylene Glycol, Glycerin, Acrylamide/Sodium Acryloyldimethyltaurate Copolymer, C13-C14 isoparaffin, Phenyl Trimethicone, Phenoxyethanol, Laureth-7, Cyclopentasiloxane, Lactic Acid, Aloe Barbadensis Leaf Juice, Citrullus Lanatus (Watermelon) Fruit Extract, Fucus Vesiculosus Extract, Musa Sapientum (Banana) Fruit Extract, Cyclohexasiloxane, Dimethicone, Tetrasodium EDTA, Polyglutamic Acid, Oenothera Biennis Flower Extract, Ethylhexylglycerin, Fragrance

Manfaat Kandungan 



Selain semangka dan pisang,  Lacoco Watermelon Glow Mask juga memiliki kandungan lain yang tidak kalah bagusnya . Mereka adalah: 

Fucus Vesiculosus Extract. Ini sejenis rumput laut yang membantu melawan radikal bebas, memberikan hidrasi di kulit, dan meningkatkan elastisitas kulit.

Butylene Glycol. Ini merupakan senyawa yang sumbernya dari minyak bumi dan mudah larut dalam air. Salah satu karakteristiknya adalah sifatnya humektan atau dapat  mengikat air sehingga lapisan kulit terluar akan terasa lembap. Biasanya Butylene glycol terdapat dalam produk seperti masker, kosmetik, cleanser, pelembap, atau juga pada produk rambut. Butylene glycol pun bisa diandalkan untuk menyerap nutrisi pada kulit sehingga membuat skincare bisa lebih maksimal.  

Glycerin juga termasuk dalam senyawa yang humektan dan sering dijumpai di komposisi produk skincare. Manfaatnya untuk membantu membuat kulit semakin lembap, lembut, dan membuat skin barrier lebih baik. 

Aloe Barbadensis Leaf Extract. Panjang ya namanya :D. Ternyata nama lain dari Aloe Vera atau yang lebih kita kenal dengan lidah buaya. Kandungan ini bagus untuk mengurangi inflamasi, memberikan sensasi sejuk, dan bantu kulit lebih kalem.

Hasil di Kulit Saya 

Seperti yang saya sebutkan di atas, jika Lacoco Watermelon Glow Mask ini mudah sekali meresap dan mudah diratakan di wajah. Terus saya merasa ada sedikit sentuhan dingin ketika mengoleskan produk ini. Seger jadinya. Nah kebesokan paginya tuh muka kita jadi sangat lembap, kenyal, dan sedikit cerah. Dan yang tidak kalah penting selama dua bulan ini saya pakai Lacoco Watermelon Glow Mask tidak ada keluhan sama sekali di kulit, seperti break out, merah-merah, gatal, atau reaksi negatif lainnya. So happy :D 

Dibersihkannya pun mudah. Saya pernah mencoba beberapa kali setelah bangun tidur enggak cuci muka. Saya cuma mandi biasa aja tapi enggak pakai skincare ya. Nah, muka saya tetap terasa lembap enggak terasa risih. Pokoknya saya tidak merasakan kondisi negatif apapun.  

Harga & Beli di Mana

Saya beli di Sociolla dengan harga Rp 225.000. Menurut saya harga segitu sesuailah sama kualitas produknya. Mulai dari kemasan, tekstur, aroma sampai hasilnya di kulit, saya suka sih. 

Bangga saya sama produk lokal. kualitasnya bagus-bagus.  Buat saya pribadi, mengeluarkan uang segitu untuk produk lokal sebagus ini enggak sia-sia. Saya pun berpikir, dengan memilih produk lokal juga secara tidak langsung mendukung mereka untuk melakukan produksi dan terus berusaha memberikan yang terbaik bagi konsumennya. 

Apalagi di zaman serba sulit kayak sekarang, menurut saya dengan memilih produk lokal juga membantu mereka untuk tetap 'hidup'. Keuntungan buat kita sebagai konsumen tentu selain memudahkan kita mendapatkan produk bagus dengan harga terjangkau, jadi banyak varian yang bisa kita pilih sesuai kebutuhan kulit. 

Jadi, jangan ragu lagi ya buat memilih produk skincare atau makeup yang berasal dari brand lokal. Karena kalau bukan kita sendiri yang mendukung mereka, siapa lagi? :) Kalau kamu ngerasa produk ini lumayan pricey tapi pengin banget cobain, coba aja nabung dulu. Hehehe. Saya juga gitu kok. Kalau ada produk yang mau saya beli, tapi uang belum cukup ya jangan kendor buat coba. Kan bisa nabung :P. Kalau misalnya enggak cocok bisa dijual lagi kan :)

Kalau kamu masih ragu atau enggak tahu produk lokal yang bagus apa aja, jangan malas searching dan baca atau nonton review nya baik dari beauty blogger atau beauty vlogger, website brandnya, atau dari media online kayak Beauty Journal atau Female Daily yang memang selalu ngasih review jujur dan pengetahuan soal kulit. 

Baca juga: Review Laneige Water Sleeping Mask! Sebagus Apa?

  • 53 Comments

Sebenarnya Clinique Dramatically Different Oil Control Gel sempat menjadi produk yang masuk dalam wishlist produk yang mau saya beli. Mengingat harganya yang lumayan. 

Tapi akhirnya saya memutuskan membeli di bulan Maret saat baru-barunya WFH. Alasan saya membeli, karena saya merasa skincare ini unik banget. Karena dia terang-terangan bilang kalau pelembap wajah ini bagus untuk kulit kombinasi cenderung berminyak. 

Jujur saya belum pernah menemukan produk yang langsung bilang seperti itu. Kebanyakan, kalau produk untuk kulit kombinasi itu bilangnya ya untuk kulit kombinasi secara umum saja. Tidak spesifik mengarah ke kulit kombinasi apa. 

Sebagai pemilik kulit kombinasi yang cenderung berminyak, tentu saya senang sekali kalau ada produk yang memang mengerti saya (serasa pacar sendiri, ahhh!)  Nah, daripada kepanjangan, berikut saya langsung kasih tahu aja review Clinique Dramatically Different Oil Control Gel yang sudah saya pakai selama lima bulan. 

Mengenal Clinique

Berdasarkan Wikipedia, Clinique sendiri merupakan produsen perawatan kulit, kosmetik, perlengkapan mandi, dan wewangian yang berasal dari Amerika. Clinique juga merupakan anak perusahaan dari Estée Lauder Companies (Jujur saya baru tahu, lho) hehehe.

Kemasan

Dari kemasannya Clinique Dramatically Different Oil Control Gel berasal dari bahan doff yang tidak memiliki kilauan dan tidak mudah pecah. Warna kemasannya juga bening, jadi kita bisa lihat sisa produk. Bentuknya persegi yang dilengkapi dengan pump. Memang agak bulky sih dan kurang praktis kalau kita bawa buat berpergian.

Tapi saya suka sama kemasannya. Karena selain terlihat simple, juga lebih higienis. Jadi kita enggak perlu colak-colek buat ambil produk dan enggak perlu takut belepotan karena bisa menakar sendiri sebanyak apa produk yang kita mau.  

Di belakang kemasannya juga tertera informasi kalau si Clinique Dramatically Different Oil Control Gel bisa bertahan hingga 24 bulan setelah kemasan dibuka. Dan lagi-lagi ini yang bikin saya suka sama produk ini, tahan lamanya itu. Kalau pelembap lainnya kan paling lama satu tahun setelah kemasan dibuka.

Sementara untuk si catridge-nya terbuat dari plastik berwarna biru yang berasal dari plastik. 





Tekstur, Warna, & Aroma

Tekstur dari Clinique Dramatically Different Oil Control Gel ini mirip seperti losion yang ringan menurut saya, bukan gel. Yang paling penting teksturnya enggak lengket di kulit wajah dan telapak tangan. Warnanya kuning. Untuk aromanya bisa dibilang enggak ada. Baru bisa terciuM aromanya kalau kita dekatkan ke hidung. Aromanya juga bukan yang harum parfum gitu. Beratnya sendiri 115 ml.



Klaim

Klaim dari Clinique Dramatically Different Oil Control Gel ini dikembangkan oleh dermatologist, allergy tested,   paraben free100% fragrance free. Produk ini bisa mengontrol minyak selama 8 jam. Produk ini juga bisa menghidrasi kulit.

Komposisi

Water / Aqua / Eau, Dimethicone, Isododecane, Butylene Glycol, Bis-PEG-18 Methyl Ether Dimethyl Silane, Glycerin, Laminaria Saccharina Extract, Polygonum Cuspidatum Root Extract, Saccharomyces Lysate Extract, Cucumis Sativus (Cucumber) Fruit Extract, Hordeum Vulgare (Barley) Extract / Extrait D'Orge, Helianthus Annuus (Sunflower) Seedcake, Caffeine, Trehalose, Sodium Hyaluronate, Tocopheryl Acetate, Chamomilla Recutita (Matricaria), Polysilicone-11, Silica, Propylene Glycol Dicaprate, Oleth-10, Lactobacillus Ferment, Laureth-23, Laureth-4, Ammonium Acryloyldimethyltaurate / VP Copolymer, Carbomer, Caprylyl Glycol, Hexylene Glycol, Tromethamine, Disodium EDTA, Phenoxyethanol, Potassium Sorbate, Yellow 5 (CI 19140), Red 4 (CI 14700), Yellow 6 (CI 15985).

Kandungan Kunci

  • Dimethicone. Pada produk makeup, skincare, dan juga produk perawatan rambut dimethicon biasa dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat tekstur produk lebih halus saat digunakan ke kulit. Dimethicone bisa membantu menjaga kelembapan kulit. Dimethicone termasuk yang tidak akan membuat pori-pori tersebut. Tak hanya itu saja, dimethicone juga populer digunakan pada produk skin care untuk kulit berminyak dan pori-pori besar karena dapat memberikan  finish matte serta mengisi pori-pori kulit wajah
  • Butylene Glycol memiliki sifat humektan atau mampu mengikat air sehingga menjaga kulit terluar terasa lembap. Kemampuan ini bisa bantu meningkatkan penyerapan nutrisi pada kulit sehingga membuat produk skincare yang Anda gunakan bisa bekerja optimal. 
  • Glycerin merupakan senyawa lemak yang bisa melembapkan dan melembutkan kulit.  Kandungan ini juga mampu meningkatkan skin barrier  sehingga bisa menjaga kulit dari zat yang bisa merusak kulit
  • Isododecane membuat teksturnya tetap lembut dan bisa dengan mudah meresap di kulit

Cara Menggunakan

Clinique Dramatically Different Oil Control Gel ini bisa dipakai untuk pelembap pagi hari dan malam hari. Sangat praktis, kan. Cara menggunakannya sama seperti menggunakan produk pelembap pada umumnya. Tinggal oleskan ke wajah secara merata.  

Saya biasanya cukup satu pump buat meratakan ke seluruh wajah dan leher. Terus tunggu hingga meresap baru pakai skincare selanjutnya. Misalnya kalau pagi hari berarti setelahnya ya pakai sunscreen. Kalau malam hari, setelahnya bisa pakai sleeping mask atau enggak usah pakai apa-apa lagi. Daya serapnya juga cepat kok.

Baca juga: Review Lacoco Daily UV Counter SPF 50 PA++, Sunscreen Lokal untuk Semua Jenis Kulit

Hasil di Kulit Saya

Setelah 5 bulan pemakaian produk ini, saya suka sih sama hasilnya. Benar-benar bisa mengurangi minyak di wajah, khususnya daerah t-zone dalam waktu lama. Bahkan setelah berwudhu dan saya tidak menggunakan skincare lagi karena faktor malas :P, daerah t-zone tidak berminyak.

Bangun tidur pun sama. Wajah saya tidak seperti kilang minyak di daerah t-zone saat pagi harinya. Saya seneng banget. Terus kulit wajah terasa lembut. Sayangnya si catridgenya ini enggak memberikan efek seperti yang diklaim bahwa bisa membantu meratakan tekstur kulit wajah saya. Tapi saya tetap pakai aja si catridge-nya karena tidak memberikan efek negatif di kulit saya. 

Harga dan Beli di Mana 

Harga dari Clinique Dramatically Different Oil Control Gel ini Rp675.000. Ini sudah include sama si catridgenya ya, ongkos kirim, dan ada bonus produk lain, yaitu pelembap, eye cream, cheek-pop-socket sama pouch.

Ini bonus pembeliannya. Lumayan banyak kan?


 Kalau misalnya kamu mau beli pelembapnya aja juga bisa. Produk ini saya beli di Whatsapp resminya Clinique. Kamu bisa cek aja Instagram mereka di @CliniqueIndonesia. Di sana ada nomor resmi Whatsapp untuk melakukan pembelian semua produk Clinique. Produknya juga cepat sampai.

Kamu juga bisa pesan si Clinique Dramatically Different Oil Control Gel ini di official store Clinique di Lazada. Yang pasti kalau mau beli Clinique Dramatically Different Oil Control Gel secara online baca baik-baik apakah si produk yang kamu pilih emang sesuai dengan jenis dan kondisi kulit kamu. Karena kemasan si Clinique Dramatically Different ini hampir sama. Cuma beda tulisan aja. 

Meskipun harganya mahal, tapi pelembap ini awet banget lho. Saya udah pakai 5 bulan aja, isinya masih lebih dari setengah. Terus banyaknya bonus yang didapat juga menguntungkan banget. Kita dapat produk tester-nya. 

Baca juga: Review Laneige Water Sleeping Mask! Sebagus Apa?

  • 46 Comments



Eksfoliasi menjadi salah satu rutinitas yang penting banget dilakukan sebagai salah satu step untuk mengurangi masalah pada wajah, salah satunya kulit wajah yang kusam dan bekas jerawat yang membandel. 

Meski diberbagai sumber soal kecantikan maupun yang disampaikan oleh berbagai beauty enthusiast eksfoliasi itu baiknya dilakukan 2-3x seminggu aja, manfaatnya enggak bisa dianggap remeh. 

Saya sudah pernah share beberapa manfaat dari eksfoliasi di postingan sebelumnya yang bahas review product Neogen Dermatology Bio-Peel+ Gauze Peeling Lemon

Baca juga: Review Neogen Dermatology Bio-Peel+ Gauze Peeling Lemon, Cara Beda Buat Eksfoliasi

Sekarang saya mau share pengalaman menggunakan produk eksfoliasi lainnya yaitu The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel atau orang-orang juga biasanya search di internet dengan nama The Body Shop Drops of Light Liquid Peel. Sebenarnya saya justru lebih dulu mencoba produk ini dari pada si Neogen Biopeel Lemon. Bahkan saya sudah beli produk The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel 3x karena saking sukanya sama produk ini. 

 

Kemasan 

Seperti yang terlihat jelas di gambar kalau kemasannya ini adalah botol plastik yang berwarna putih. di bagian depan kemasan selain ada nama dari The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel, di bawahnya ada tulisan "with brightening Red Algae Extract From The North Atlantic and Vitamin C Derivative". Botolnya sendiri pun ringan dan masih bisa digenggam. 

Dari segi keamanan produk ini oke banget karena ada sistem pengamannya atau stopper yang cukup kuat jadi kita enggak perlu takut tumpah. Dengan pengaman seperti ini jadi aman deh buat di bawa berpergian. 

Bukan cuma itu, karena bentuknya yang pump jadi sangat higienis. Kita tinggal pompa sedikit, maka produknya langsung keluar. Tapi saat pertama kali dibuka perlu dipompa beberapa kali hingga produknya keluar.  

Di dalam kemasannya juga tertera kalau The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel bisa digunakan selama 12 bulan setelah kemasan dibuka. 




Komposisi 

Aqua, Alcohol Denat., Propylene Glycol, Glycerin, Carbomer, PPG-26-Buteth-26, Palmitamidopropyltrimonium Chloride, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Quaternium-80, 3-O-Ethyl Ascorbic Acid, Parfum, Sclerocarya Birrea Seed Oil, Behentrimonium Chloride, Palmaria Palmata Extract, Cetrimonium Chloride, Isopropyl Alcohol, Linalool, Phenoxyethanol.

Manfaat Kandungan

Mungkin kamu pas baca komposisi di atas bingung, mana kata-kata si vitamin C sama Red Algae? Nah di produk The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel ini si vitamin C ditulis 3-O-Ethyl Ascorbic Acid dan red algae extract ditulis Palmaria Palmata Extract. 

Seperti yang ditulis dalam kemasannya jika The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel menggunakan vitamin C  Derivative. Ini dimaksudkan sebagai senyawa turunan dari vitamin C yang dalam produk ini adalah 3-O-Ethyl Ascorbic Acid. 


Kamu enggak usah takut sama kandungan alkohol yang tertera di dalam komposisi produk ini (Alcohol Denat dan Isopropyl Alcohol) karena keduanya termasuk dalam jenis lower alcohol (volatile alcohols). 

Saya dapat informasi berguna banget dari videonya Mba Affi Assegaf (skincare expert) yang ada di channel Youtubenya. Beliau membahas soal kandungan alkohol dalam skincare dan ada sesi tanya jawab juga dengan dokter kulit, yaitu Dr. Arini Astari Widodo SpKK. Berikut beberapa poin yang saya bisa ambil dari pembahasan dalam video tersebut. 

1.Dalam skincare biasanya volatile alcohol dikenali dengan nama ethanol, isoprophyl alcohol, dan alcohol denat. Biasanya jenis alkohol ini jika ditambahkan dalam skincare dengan konsentrasi yang kecil di bawah 5% dan biasanya bertujuan untuk cooling agent atau memberikan sensasi yang menyegarkan. Nah, kalo nilai konsentrasinya rendah, masih termasuk aman di kulit.

2.Namun, memang untuk pemilik jenis kulit yang kering maupun sensitif harus lebih berhati-hati dalam menggunakan skincare yang ada kandungan alkoholnya. Makanya, sebelum benar-benar membeli produk skincare, mau se-populer apapun produknya, kita sebagai konsumen harus cerdas dan mengecek apa saja sih kandungan yang ada di dalamnya dan cari tahu apakah aman digunakan pada kulit kita. Terus pas beli langsung misalnya di tokonya, enggak ada salahnya kita lakukan patch test dulu di belakang telinga dan tunggu hingga 24 jam. 

3.Dan bagi yang punya kondisi kulit tertentu seperti genentic atopic, dermatitis atopic, rosacea harus berhati-hati bahkan sebisa mungkin menghindari pemakaian produk yang memiliki kandungan alkohol. Namun untuk lebih meyakinkan, sebaiknya kamu konsultasikan dengan dokter kulit, ya.

4.Jangan langsung men-judge bahwa produk skincare yang ada kandungan alkoholnya pasti akan memiliki efek samping mengeringkan.

5.Nah, gimana sih cara mencegah agar kulit kita enggak kering setelah memakai produk skincare yang punya kandungan alkohol? Menurut Dr. Arini gunakan sesuai anjuran yang biasa tertera di kemasan produk. Karena formulasi yang ada dalam sebuah produk skincare sudah dirancang sedemikan rupa untuk suatu tujuan. Jadi kalau kita asal saja memakai produk tersebut, udah pasti manfaat yang diperoleh tidak maksimal atau bisa memberikan efek samping.  

Lalu gunakan bersama pelembap. Maksudnya setelah kamu menggunakan produk yang mengandung alkohol, jangan lupa pakai pelembap yang sesuai jenis kulit. Pelembap ini mampu memperbaiki skin barrier dan meng-counter efek kering dari alkohol. Selain itu jangan lupa untuk mencukupi hidrasi tubuh dengan mengonsumsi air putih yang cukup. Terakhir, memerhatikan kelembapan lingkungan. Kita juga bisa menggunakan spray water atau membasuh wajah dengan air untuk memberikan kelembapan.

Warna, Aroma, & Tekstur

Warna isi dari The Body Shop Drops of Light Liquid Peel bening putih butek gitu. Aromanya seperti lembut, dan tekturnya cair yang thick  dan kental gitu. Tapi agak  sedikit lengket di tangan dan wajah. Enggak ada scrubnya. Tapi mudah diratakan ke kulit wajah dan leher.


Cara Pakai 

Usapkan secara merata dan pijat secara lembut pada kulit wajah dan leher yang kering hingga berbentuk serpihan sel-sel kulit mati dan kotoran. Saat menggosok lembut di wajah, kita bakal merasakan sensasi dingin. Saat pemakaian hindari bagian mata dan bila enggak sengaja terkena, segera bilas dengan air. Kemudian bilas wajah dan leher dengan air. Dianjurkan gunakan 2-3 kali dalam satu minggu. Jika setelah pemakaian mengalami iritasi, sebaiknya segera hentikan pemakaian ya. 

Biasanya saya pakai 2-3 pump untuk seluruh wajah dan leher. Sel-sel kulit mati yang menempel juga mudah dibersihkan. Tinggal digosok sedikit, kulit matinya akan langsung terlihat. Jangan lupa habis pakai The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel ini perlu dilanjutkan dengan pemakaian skincare selanjutnya yang biasa kita lakukan. 

Kalau saya jika dipakai pagi hari, biasanya sehabis eksfoliasi, pakai essence, hydrating toner, pelembap sama sunscreen. Tapi kalau lagi mau pakai malam hari, setelahnya saya pakai essence, hydrating toner, serum, pelembap, dan sleeping mask. 

Klaim 

Gel exfoliasi dengan inovasi teknologi gel-to-peel yang meluruhkan kotoran, sisa polusi, dan sel-sel kulit mati sehingga kulit tampak lebih cerah sejak penggunaan pertama. Penggunaan berkelanjutan akan membantu membuat kulit terasa semakin halus. 

Hasilnya di Kulit Saya

Udah setahun saya pakai produk ini karena memang  ada hasilnya di kulit saya. Bikin cerah dan membantu menghaluskan kulit. Saat dipakai di kulit juga lembut banget. Setelah pemakaian juga enggak ada rasa ketarik, perih, merah-merah, bruntusan, dan gatal. Untuk klaim mencerahkan saat pertama kali pemakaian, di saya enggak ada perubahan. Cuma kalau kita pakai rutin sesuai anjuran memang ada hasilnya.

The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel ini juga katanya bagus buat memudarkan bekas jerawat. Namun jujur, di saya ini kurang ngefek. Tapi saya cukup puas banget sih kalau abis pakai produk ini. Soalnya kita bisa lihat sendiri sebanyak apa sel kulit mati yang terangkat di wajah kita. 


Beli di Mana dan Harganya

Kalau beli di counter The Body Shop, pastikan lihat keterangan expired kemasan di belakangnya. Soalnya saya beli produk yang tanggal expirednya tinggal 6 bulan lagi. Padahal produk yang sebelumnya saya beli itu expirednya bisa sampai satu tahun. Dalam dunia retail atau penjualan produk di toko itu ada istilah namanya FIFO (First In First Out). Jadi barang yang pertama kali masuk ke gudang perusahaan akan dijual yang pertama. Saran saya ambil produk yang ada di deretan belakang, jangan yang di depan ya. Karena biasanya yang di depan itu yang tanggal expirednya sudah tinggal beberapa bulan lagi.

Salah satu hal yang saya suka dari produk The Body Shop adalah kemasan kosongnya yang bisa kita kembalikan lagi ke counternya. Jadi kita enggak perlu bingung atau merasa bersalah karena udah menambah sampah di lingkungan. Toh sama The Body Shop kemasan kosong kita tersebut bisa diolah atau dipakai lagi. 

Dengan berat 145 ml harga dari The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel  Rp409.000. Jangan cemberut dulu lihat harganya. Di saya The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel bisa dipakai lebih dari 6 bulan sebenarnya. Coba aja kamu hitung per bulan sebenarnya cuma perlu nabung 68 ribuan buat dapatkan satu produk ini. Worth to buy menurut saya. 

Cocok Digunakan Siapa Saja? 

 Di dalam kemasan maupun website resmi The Body Shop tidak disebutkan secara spesifik apakah The Body Shop Drops of Light Pure Resurfacing Liquid Peel cocok digunakan untuk pemilik jenis kulit apa. Namun, untuk kamu yang punya kulit sensitif dan kering baiknya lakukan patch test dulu di belakang telinga.

Meski di atas saya sudah menyebutkan kalau alkohol yang digunakan masih tergolong dalam jenis alkohol yang aman jika dimasukkan dalam produk skincare, tapi kamu juga sebaiknya tetap berhati-hati dan selalu ingat jika setiap kulit orang itu unik dan satu sama lain belum tentu punya reaksi yang sama. Jadi selamat mencoba, ya!

Baca juga: [Review] COSRX Salicylic Acid Gentle Cleanser. Bisa Hilangkan Jerawat di Kulit Saya?

Baca Juga: Review The Body Shop Seaweed Oil Balancing Clay Mask Bahasa Indonesia
  • 28 Comments


Di postingan kali ini saya mau share pengalaman memakai face wash dari Korea COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser. Sebenarnya cleanser ini sudah ada lama di pasaran dan biasanya orang membandingkan dengan pembersih dari COSRX yang lainnya juga yaitu Low pH Good Morning Gel Cleanser

Nah, dari namanya saja kita udah tahu kalo pembersih wajah ini terbuat dari bahan salicylic acid. 
Maka dari itu, saya mau bahas dulu soal kandungan dari face wash ini. 

Komposisi

Water, Glycerin, Myristic Acid, Stearic Acid, Potassium Hydroxide, Lauric Acid, Butylene Glycol, Glycol Distearate, Polysorbate 80, Sodium Methyl Cocoyl Taurate, Salicylic Acid, Cocamidopropyl Betaine, PEG-60 Hydrogenated Castor Oil, Fragrance, Sodium Chloride, Melaleuca Alternifolia (Tea Tree) Leaf Oil, Caprylyl Glycol, Ethylhexylglycerin, Salix Alba (Willow) Bark Water, Saccharomyces Ferment, Cryptomeria Japonica Leaf Extract, Nelumbo Nucifera Leaf Extract, Pinus Palustris Leaf Extract, Ulmus Davidiana Root Extract, Oenothera Biennis (Evening Primrose) Flower Extract, Pueraria Lobata Root Extract, 1,2-Hexanediol, Ethyl Hexanediol, Citric Acid, Disodium EDTA

Formula

Sebenarnya apa sih salicylic acid? Salicylic acid merupakan zat yang dipercaya bisa bantu hilangkan jerawat. Menurut video Youtube Funskincare (Claudia Christin) kandungan salicylic acid ini bisa kita temukan di produk-produk  over the counter dengan konsentrasinya 0,05%-5%. Tapi untuk produk-produk dari Korea Selatan biasanya cuma diperbolehkan sampai 0,5% saja. 

Salicylic acid yang dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan asam salisilat  ini bisa diambil dari daun winter atau willow bark atau dibuat secara sintetis. 

Fungsi dari salicylic acid adalah mengangkat sel kulit mati. Salicylic acid ini juga bisa larut dalam minyak (oil - soluble) sehingga bisa menembus ke kulit lebih dalam. Jadi bisa membersihkan pori-pori yang tersumbat lebih maksimal.

Di dalam salicylic acid juga terdapat kandungan ukuran molekul yang cenderung lebih besar, sehingga membuatnya lembut ketika dioleskan ke kulit dan tidak memicu munculnya iritasi.

Kandungan ini bagus untuk mengatasi jerawat, karena salicylic acid memiliki peran sebagai anti bacterial yang mengontrol jerawat. Anti-inflamatory yang bisa meminimalisir iritasi atau kemerahan yang ada pada kulit.  Selain itu, bisa bantu mengontrol produksi minyak pada wajah. Makanya kebanyakan poduk yang mengandung salicylic acid cocok digunakan oleh orang yang memiliki kulit berminyak dan acne prone. 

Selain  ada kandungan si  salicylic acid, produk ini juga mengandung Glycerin yang bisa bantu bikin kulit jadi lembap dan halus. Myristic Acid di dalamnya juga mampu bekerja menyerap minyak dan kotoran berlebih pada wajah. 

Aroma & Tekstur

Dari segi aroma, terasa ada bau lemon yang lembut dan segar. Mungkin ini diperoleh dari kandungan Citrus Medica Limonum (Lemon) yang tertera di bagian akhir komposisinya ya. 

Terus untuk teksturnya, cleanser ini seperti krim tapi juga agak sedikit cair  dan berwarna putih. Ini juga tidak ada butiran scrubnya kok.

Cara Pemakaiannya 

Biasanya face wash ini saya gunakan sebagai second cleanser. Soalnya biasanya saya kalau membersihkan wajah pertama kali pasti pakai cleansing balm dulu untuk bantu membuat wajah lebih bersih. Setelah pakai cleansing balm, baru pakai COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser.

Cara makainya juga seperti pakai face wash pada umumnya. Tinggal dikeluarkan sedikit ke telapak tangan, beri sedikit  air untuk membuat busanya. Kemudian diusap secara lembut  ke kulit wajah dan leher secara merata dan jangan sampai terkena area mata. Terus bilas pakai air hangat (anjuran dari kemasannya begitu). Tapi saya biasanya pakai air dengan suhu ruang biasa saja. 


Oh ya, produk COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser ini dipakai sedikit saja bisa menghasilkan busa yang lumayan banyak dan merata lho.

Notes: Mungkin kebanyakan orang kalau cuci muka itu menjadi hal yang pertama dilakukan sebelum mandi apalagi keramas. Tapi tahu enggak, sebenarnya membersihkan wajah itu baiknya dilakukan di step terakhir setelah kita mandi, apalagi setelah keramas, lho.

Jadi gini, kalau kamu berencana mau keramas, pake kondisioner, atau masker rambut, baiknya lakukan itu dulu semua. Setelah sudah selesai mandi, baru deh cuci muka pakai face wash. Soalnya, kalau kita membersihkan wajah sebelum keramas dan lain-lainnya itu, malah buat sisa-sisa dari sampo, kondisioner, atau masker rambut masih suka nempel di wajah.  

Ya jadinya wajah kita kayak kotor lagi aja gitu. Terus kalau misalnya nih kita lagi enggak ada rencana buat keramas, baiknya tetap lakukan pembersihan wajah setelah mandi ya. Karena sebenarnya pemakaian skincare yang benar itu saat kondisi wajah masih setengah basah. Jadi belum benar-benar kering. 

Makanya kalau saya sih sebelum pakai baju dan kondisi wajah setengah kering, langsung deh pake skincare. Biar bisa optimal kerja skincare selanjutnya.

Baca juga: Heimish Cleansing Balm Pembersih Wajah yang Bagus untuk Pemula [Review]

Klaim

Di kemasannya tertulis diformulasikan dengan bahan botani dan 0,5% Salicylic Acid. Pembersih ini dengan lembut bisa menghilangkan kotoran dan sebum berlebih.

Hasilnya di Kulit Saya 

COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser. cukup gentle saat bersentuhan dengan kulit. Membersihkannya juga mudah sekali dan tidak bikin kulit jadi keset. Setelah memakai produk ini lebih dari dua bulan, enggak ada rasa kering atau ketarik gitu di kulit saya sehabis mencuci muka. Kulit juga jadi halus setelahnya dan minyak di daerah t-zone saya hilang.

Enggak ada rasa gatal, kemerahan, atau cekat-cekit juga. Overall aman enggak meninggalkan reaksi aneh apa pun. Kalau misalnya ada jerawat baru juga sebenarnya bisa bantu mengempeskannya. Hanya saja tidak menghilangkannya ya. 

Kemasan 

Dari sisi kemasannya COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser terbuat dari plastik yang memiliki simbol segitiga PP 5 (Polypropylene) yang ada di belakang kemasannya. Ini artinya jenis plastik yang satu ini cenderung aman, lebih kuat, tahan panas, minyak, dan bahan kimia, dan ringan serta memiliki daya tembus uap yang rendah. 

Lalu bentuknya  tube putih ada kotak warna merah di depannya yang bertuliskan nama produk. Sementara dari tutupnya yang berwarna hitam juga rapat banget. Jadi enggak perlu takut tumpah.  Untuk mengeluarkan isinya juga gampang. Tinggal pencet sedikit udah langsung keluar isinya dan enggak mudah beleber. 


Dengan berat sebanyak 150ml bisa lho dipake sampai tiga bulan. Soalnya saya sudah pakai dua bulan saja masih lumayan banyak. Ada juga kemasan travel size-nya dengan berat 20ml. Lumayan tuh kalau misalnya kita berpergian bisa bawa itu saja. 

Harga dan Beli Dimana

Saya beli COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser di Sociolla   dengan harga Rp.149.000. Tapi kamu juga bisa kok beli produk ini di e-commerce lainnya dan mungkin harganya berbeda ya. Saya bilang sih harganya cukup terjangkau ya. Toh juga bisa dipakai sampai tiga bulan kan.

Apakah Akan Beli Lagi?

Sebenarnya hasilnya di kulit saya biasa saja. Enggak menimbulkan jerawat baru tapi juga enggak 100% menghilangkan jerawat juga. Saya paham, kalau mau menghilangkan jerawat kita nggak bisa cuma bergantung sama satu faktor saja, misalnya mengandalkan face wash saja.

Karena ada banyak banget alasan atau penyebab kenapa bisa timbul jerawat atau si jerawat kenapa tidak kunjung hilang. Makanya perlu didukung dengan kebiasaan lain seperti menjaga kebersihan kulit wajah, jangan sering-sering sentuh wajah, jangan pakai makeup yang berlebihan, batasi konsumsi makanan berlemak, pakai sikincare secara rutin dan sesuai jenis serta kondisi kulit, tidur cukup, dan jangan stres.

Jadi jangan buru-buru cepat menyalahkan si produknya. Coba ingat-ingat lagi, apakah kebiasaan-kebiasaan di atas sudah kamu lakukan atau belum. Kalau kasus jerawat di saya, lebih ke kurang tidur dan stres kerjaan hehehe. 

Balik lagi ke pertanyaan di sub judul di atas, apakah saya akan beli lagi produk COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser ini? Mungkin saya bakal beli lagi produk ini. Tapi saya juga penasaran mau coba   'saudara'nya yang Cosrx Low pH Good Morning Gel Cleanser.

Mungkin ada dari kamu yang udah cobain juga produk COSRX Salicylic Acid Daily Gentle Cleanser  atau mungkin COSRX Low pH Good Morning Gel Cleanser, share di kolom komentar ya. 

Baca juga: Review Neogen Dermatology Bio-Peel+ Gauze Peeling Lemon, Cara Beda Buat Eksfoliasi


  • 35 Comments
Newer Posts Older Posts Home
BloggerHub Indonesia

About me

Eka-Rahmawati


Eka Rahmawati

"Behind Every Successful Woman, It's Her Self — Unknown


Follow Us

  • instagram
  • Twitter
  • facebook
  • Linkedin
  • YouTube
  • Kompasiana

Banner spot

Blogger Perempuan

recent posts

Labels

Belajar Bareng Buku & Film Cooking digital agency Healthy Kecantikan Kelas Penyiar Indonesia Lomba blog Makan Melancong Produk Lokal Review

Popular Posts

  • Kenalan dengan InShot, Aplikasi Edit Video untuk Pemula yang Mudah Digunakan
  • Senangnya Jadi Narablog di Era Digital
  • 7 Langkah Perawatan Wajah yang Wajib Dilakukan Perempuan

My Portfolio

  • SEO Content Writing 1
  • SEO Content Writing 2

Blog Archive

Eka Rahmawati. Powered by Blogger.

Pageviews

instagram

Created By ThemeXpose | Distributed By Blogger

Back to top