Eka Rahmawati

  • Beranda
  • Profil
  • Makan
  • Sehat
  • Cantik
  • Jalan
  • Buku&Film
  • Belajar

buku-you-do-you-dan-lagi-probation


Sekitar bulan November 2020 teman saya, Gendis, mengirimkan sebuah undangan pernikahannya melalui WhatsApp. Tentu saya sangat senang dengan kabar tersebut. Selain membalas pesan dengan mengucapkan terima kasih karena sudah diundang, kami pun ngobrol berbagai hal, salah satunya pekerjaan.

Gendis bertanya, “Gimana Ka, kerjaan aman gak?”

“Kerjaan kayak roller coaster Ndis. Hahaha.” Balas saya

Saya membalas seperti itu karena jujur saja, work from home (WFH) menjadi ritme pekerjaan yang ternyata bikin stres juga. Meskipun saya introvert yang lebih suka sendiri dan tempat tenang ternyata lama-lama bekerja dari rumah bikin bosan setengah mati dan jadi kurang fokus sesekali.

Sebelum WFH, tadinya saya kalau istirahat kerja pasti keluar kantor karena lokasi tempat kerja dekat banget sama mal. Sekarang harus diam saja di rumah. Suasananya itu lagi itu lagi.

Tapi untungnya sekarang sudah bisa beradaptasi dengan ritme WFH yang diterapkan oleh kantor saya. Apalagi sekarang sudah banyak wacana jika kantor-kantor di luar negeri bahkan Indonesia lebih memilih untuk WFH dibanding work from office (WFO) karena dinilai lebih efisien.

Saya yakin pasti masa-masa pandemi dan WFH menjadikan kita jadi punya banyak waktu buat diri sendiri. Iya kan? Kita jadi lebih banyak berpikir soal diri kita, keluarga, kerjaan, atau relationship.

Saya sendiri jadi lebih banyak berpikir selama 28 tahun hidup sudah ngapain saja sih? Kok kayaknya kalau melihat teman-teman saya yang lain, mereka ada yang sudah menikah, punya anak, sudah jadi manager, sering jadi pembicara sana sini, atau traveling ke sana ke mari.

Setelah merenung, saya menyadari ternyata saat ini saya sedang mengalami quarter life crisis di bidang karier. Adanya quarter life crisis membuat kita jadi merasa kurang dalam segala aspek, membandingkan diri dengan orang lain, dan perasaan negatif lainnya yang muncul.

Sadar jika perasaan negatif tersebut bila dipelihara lebih lanjut akan makin memperburuk diri sendiri, saya akhirnya mencari jalan keluar dengan berbagai cara, salah satunya dengan membaca buku self improvement.


Mengatasi Quarter Life Crisis dengan Dua Buku Self Improvement

Sebenarnya di awal pandemi, saya juga banyak nonton film streaming. Seru sih, tapi lama-lama kok bikin mata capek dan jadi sulit tidur. Soalnya dari kerja sampai istirahat malam hari lihatnya layar terus. Akibatnya, siang hari jadi mudah ngantuk dan kurang fokus.  

Berdasarkan infromasi dari yang saya baca di Harvard Medical School sebagian perangkat elektronik menghasilkan bluelight yang membuat kadar melatonin atau hormon yang mengatur waktu tidur dan bangun seseorang jadi menurun. Salah satu efek negatifnya jadi membuat tubuh merasa lelah keesokan harinya dan jadi kurang fokus mengerjakan kegiatan.

Jadinya saya beralih saja ke baca buku fisik, di mana nggak bikin mata capek. Biasanya saya baca buku sebelum tidur. Baca buku sebelum tidur ternyata banyak manfaat lho. Salah satunya bisa bikin tidur lebih nyenyak dan membuat apa yang kita baca bisa lebih tersimpan dalam ingatan. Saya sendiri merasakan banget sih, tidur jadi lebih pulas, jarang bangun tengah malam tiba-tiba. 

Baca buku bagi saya juga bukan cuma penghilang rasa jenuh tapi juga menjadi ‘tuntutan’ pekerjaan karena saya berkarier sebagai content writer. Otomatis harus banyak baca juga kan. Makanya salah satu sisi positif dari WFH saya jadi bisa punya waktu buat benar-benar meresapi isi buku. Bukan hanya asal selesai.

Jujur saja, saya cenderung lebih suka baca non fiksi macam self improvement dibanding fiksi kayak novel. Alasannya karena lebih suka sama hal-hal yang memang nyata saja daripada yang cerita khayalan.

Terus kadang kalau baca novel juga jadi ikut baper, misal ceritanya lagi bahas soal sepasang kekasih, lha saya lagi jomblo. Kan jadi ingin pacaran. Hahaha.

Saya punya dua rekomendasi buku yang mengubah mindset dan membantu saya untuk beradaptasi dengan berbagai kondisi yang saya alami termasuk saat menghadapi quarter life crisis pada karier. Selain itu, isi dua buku ini juga sedang saya terapkan.

Yang benar gitu sih, kalau baca buku non fiksi sebaiknya kita terapin juga cara-cara yang disampaikan dalam buku itu. Jadi bukan yang penting selesai baca dari halaman satu sampai akhir.

Dua buku itu yaitu You Do You: Discovering Live Through Experiments and Self-Awareness dari Fellexandro Ruby dan Lagi Probation - Menikmati Perjalanan Mencari Kerja dari Samuel Ray.


You Do You: Discovering Live Through Experiments and Self-Awareness – Fellexandro Ruby

Mungkin sekitar 1,5 tahun lalu saya sudah mengikuti Fellexandro Ruby di Instagram. Saya follow karena suka sama konten yang dia share khususnya tentang productivity dan career. Jujur saya ngerasa relate sih sama content yang dia buat.

Saat tahu Koh Ruby bikin buku, saya sangat excited. Saat baca bukunya, ternyata memang se-helpful itu sih buat saya dalam menemukan jawaban-jawaban yang selama ini saya cari soal karier.


The Best Part of You Do You Book That Change My Mind

Buku ini menjadi yang pertama saya baca di awal tahun 2021. Hingga tulisan ini dibuat saya sudah baca dua kali bukunya karena sangat ngena di saya yang lagi bimbang soal karier. Saya pun juga akan baca bukunya lagi karena ada beberapa tips yang belum diterapkan dan cukup berguna untuk karier.

Jujur saat menuliskan bagian ini untuk buku You Do You: Discovering Live Through Experiments and Self-Awareness saya bingung. Karena isinya insightful semua at least buat saya ya. Apalagi di awal buku kita sudah ‘diajarin’ gimana sih sebaiknya menggunakan buku ini. Intinya sih percuma mau dibaca berapa kali pun buku ini, kalau tidak ada eksekusinya sama saja bohong.

Lewat buku terbitan PT Gramedia Pustaka Utama yang tebalnya 238 halaman ini pembaca diajak untuk mengenal diri sendiri lebih dalam lagi. Pas banget kan lagi pandemi gini, daripada dipakai buat bengong, mending dipakai buat lebih menggali soal diri sendiri.

Gaya bahasa dari buku ini tidak berat sama sekali. Sama kayak cara penulis menyampaikan pesan di media sosialnya. Rasanya kita sama dia kayak teman saja. Saya sendiri sangat enjoy pas membacanya karena berasa didongeng-in dan diajak diskusi sama Koh Ruby. 

Cara penyampaiannya bukan secara gamblang memberikan jawaban atas banyaknya pertanyaan yang sering Koh Ruby terima soal karier, produktivitas, finansial, dan investasi di DM Instagramnya. Pembaca dibantu untuk menentukan mana pilihan yang paling pas buat kita berdasarkan dari pengalaman yang sudah dia buktikan sendiri. You decide! Itu kata-kata yang beberapa kali disebut dalam buku ini.

Sang penulis seperti memberikan intisari dari pemikiran dia yang mau disampaikan. Jadi hampir semua yang ditulis betul-betul dipilih sedemikian rupa dengan pembahasan yang padat dan berisi atau istilah yang lagi ngetren sekarang ‘daging banget’.


Beberapa Bab di Buku You Do You yang Saat Ini Saya Implementasikan dalam Kehidupan Sehari-hari:

·     Bab 1.4 How You Learn. Di bab ini kita diberitahu jika berdasarkan dari metode VARK ada 4 metode cara belajar, yaitu visual, auditory, read/write, dan kinesthetic. Dari sini saya bisa mengenal jika cara belajar saya itu lebih ke visual dan read/write. Untuk apa sih tahu gimana cara belajar kita?  Gunanya agar mempermudah kita mempelajari sesuatu. Misalnya, saya tahu cara belajar saya read/write, maka saat sedang mempelajari sesuatu saya lebih baik membaca buku atau mencatatnya.

 Bab 1.6 When Does Your Mind Work Best? Di bab ini membahas soal 4 macam chronotypes (jam biologis seseorang) yang dilabeli dalam 4 tipe hewan (lion, bear, wolf, dan dolphin).

Dengan mengetahui chronotypes, kita jadi tahu kapan sih waktu-waktu produktif kita dalam bekerja, kapan kita jadi orang yang lagi tidak bisa konsentrasi penuh, dan lain-lain. Kita jadi bisa menentukan kapan kita harus mengerjakan pekerjaan yang butuh konsentrasi penuh, kapan kita bisa lebih selow dalam bekerja. 

chronotypes-you-do-you-book

fellexandro-ruby-you-do-you



Singkatnya, saya masuk ke tipe lion di mana jam produktif saya itu di pagi hari. Terus di sore hari saya sudah mulai bego deh. Kerja sudah nggak maksimal. Bawaannya ngantuk dan lapar.

Jadi sejak awal tahun ini selesai baca buku You Do You untuk pertama kalinya, saya sudah mulai kerja dari jam tujuh pagi. Terus menjelang makan siang sudah mulai berkurang tuh fokusnya, karena pikiran sudah mikirin makan siang. Jadi saya mengerjakan pekerjaan yang ringan-ringan saja.

Setelah makan siang, perut kenyang, terus sedikit rebahan jadi fresh lagi. Baru deh gas lagi buat mengerjakan pekerjaan yang perlu mikir banget. Tapi sekitar jam setengah lima sampai jam kantor selesai sudah mulai lemot. Fokus sudah berkurang dan bawaannya ngantuk. Itu versi saya. Kamu juga punya jam biologis kayak saya? 

Bab 2.8 Reverse Engineer Karier. Salah satu hal yang disampaikan dalam bab ini kita dituntun buat cari tahu skill apa yang kita perlukan untuk bisa mencapai pekerjaan yang kita mau. Setelah membaca bab ini, saya jadi mikir arah karier saya mau ke mana.

Pilihannya  bisa jadi content editor  buat mencapai goal saya di 5 tahun mendatang menjadi content manager. Saya jadi mencari tahu skill-skill apa sih yang saya perlukan untuk bisa mencapai karier jadi content editor. Saya sudah mencari skill set apa yang diperlukan untuk bisa saya mencapai posisi-posisi tersebut.

Terus konkretnya saya jadi ikut beberapa kelas online yang membahas soal editing tulisan. Ternyata yang namanya editing tulisan bukan hanya memperhatikan typo, logika berpikir, PUEBI-nya saja. Tapi banyak juga aspek lain yang perlu diperhatikan seperti konsistensi penulisan, cek fakta yang dituliskan, dan cek kepantasan dari segi legalitas dan kesusilaannya.


Bagian yang Paling Saya Suka dari You Do You: Discovering Live Through Experiments and Self-Awareness

Kalau saya diharuskan untuk memilih satu atau dua bagian dalam buku ini, yang saya suka banget ada di bagian 2.8 Reverse Engineer Karier dan 4.7 My 10 Rules of Buliding Network.

Saya tadi sudah sedikit mengulas soal isi bab 2.8 kan? Nah, yang keren lagi di bagian ini, koh Ruby juga memberikan kita contekan salah satu caranya dia bisa sukses jadi food photographer yaitu meniru cara kerja dan ngobrol dengan idolanya.

Contohnya nih, di buku Koh Ruby ceriita dia bela-belain ke Surabaya buat ketemu sama Inijie dan ngobrol sambil lunch sama dia soal food photography dan cara kerja Jie. Terus Koh Ruby juga kirim e-mail ke Matt Armendariz seorang food photographer asal Los Angeles untuk mengajak bertemu saat Koh Ruby ada rencana solo trip ke US.

Meskipun akhirnya tidak bertemu Matt, tapi Koh Ruby tetap mempelajari prosesnya Matt. Misalnya bagaimana cara si Matt ini mengomunikasikan karyanya ke publik secara online, klien apa saja yang Matt kerjakan, bagaimana cara Matt memulai karier food photographer-nya melalui foto majalah. Lalu Koh Ruby juga mengikuti jejak Matt untuk update proses di belakang layar saat dia lagi mengerjakan projek fotografinya lewat media sosial.

Dari sini pun saya jadi terinspirasi buat cari sosok panutan beauty blogger (karena saya suka share postingan soal beauty di blog) yang bisa saya juga Amati. Tiru, Modifikasi alias ATM untuk memperbagus konten saya. Sampai sekarang saya belum nemu sih, soalnya kebanyakan pada beralih ke vlog. Kalau kalian punya rekomendasi beauty blogger yang saat ini masih konsisten nulis dan kontennya juga bagus, kasih tahu saya ya!.

Sedangkan di bab 4.7 My 10 Rules of Buliding Network Koh Ruby membagi 10 tips bagaimana caranya berjejaring. Salah satu tips yang sering dilupa banyak orang termasuk saya, yang namanya berjejaring bukan hanya saat lagi butuh bantuan saja, tapi sebelum kita memerlukannya.

Terus kalau kita kenalan sama orang baru dan tuker-tukeran kontak, jangan lupa follow up. Jadi biar kita juga bisa tetap connect sama mereka. 

Kutipan Paling Bagus dari Buku You Do You

Kutipan-terbaik-buku-you-do-you



Kelebihan Buku You Do You: Discovering Live Through Experiments and Self-Awareness

  • Ada saran untuk menikmati buku ini. Ini simple sih. Tapi ternyata sering dilupakan oleh pembaca
  • Kalo baca buku ini, kita bisa tahu kalau penulis merupakan pembaca buku berat. Ini terbukti dari banyak riset yang dia paparkan dari sumber buku yang dia baca maupun situs terpercaya
  • Ada citasinya, jadi pembaca bisa tahu sumbernya dari mana
  • Desain bukunya yang sangat playful dengan beragam warna, gambar, grafik, dan QR Code yang mengarahkan pembaca ke video dan sumber materi tulisan
  • Ada bagian yang dihighlight
  • Ada quotes yang bisa banget kita tulis di notes dan tempel di meja kerja atau laptop. Biar ingat terus 
  • Gaya bahasanya kayak orang lagi ngobrol jadi nggak ada kesan menggurui

Oh ya yang saya tahu buku ini sudah masuk dalam Mega Best Seller Gramedia dan dapat rating 4.5 dari GoodsRead. Mungkin salah satu alasannya karena buku ini cukup relate dengan kondisi banyak orang dan bisa jadi jawaban buat kamu yang lagi galau sama karier, ikigai, passion, duit, maupun segala kegalauan lain yang sering dialami anak muda.

Saran saya, kalau pun kamu sekarang lagi tidak galau soal karier, tetap baca buku ini ya. Soalnya menurut saya buku ini sangat layak dijadikan guide buat kamu yang usianya 20an -30an. Jadi jika suatu saat quarter life crisis soal karier menghampiri hidupmu, kamu sudah tahu apa yang harus dilakukan. Semoga ya!


Lagi Probation - Menikmati Perjalanan Mencari Kerja - Samuel Ray

Buku ini juga membantu saya menghadapi quarter life crisis soal karier. Saya jadi tahu banyak hal soal dunia kerja, khususnya mencari pekerjaan. Saya yang sedang galau dengan pekerjaan apakah resign sebelum dapat kerja baru atau resign menunggu sampai dapat kerjaan baru. Keduanya punya plus dan minus sih. 

Namun, yang pasti buku ini mengajarkan saya untuk beradaptasi memahami sisi rekruter atau dalam hal ini perusahaan yang sedang membuka lowongan kerja. Adaptasi di sini maksudnya saya jadi lebih paham apa saja sih tujuan dari berbagai tes yang sering diajukan pada diri kita, kenapa sih perusahaan suka lama memberikan jawaban, dan lain sebagainya.

Sang penulis, yakni Samuel Ray yang merupakan seorang praktisi HR profesional membagikan berbagai tips dan trik mencari kerja dari A-Z, mulai dari menulis CV, proses berbagai macam tes yang harus dilalui calon kandidat,  hingga negosiasi gaji.

samuel-ray-buku-lagi-probation

Cara penyampaiannya juga sangat “mendarat” dengan bahasa yang sederhana, dan cukup gamblang menjelaskan proses rekrutmen yang biasa ada dalam sebuah perusahaan. Ya, at least berdasarkan dari pengalaman dia sebagai HR selama ini.  

Sama seperti buku You Do You, buku yang juga jadi best seller di Gramedia ini mengajak dialog pembaca, sehingga pembaca jadi tidak berasa seperti digurui. Itu sih yang saya rasakan. Buku ini bukan hanya untuk yang baru pertama kali mencari pekerjaan, tapi juga cocok buat orang yang sedang mencari pekerjaan baru kayak saya. Bukan berarti juga kan kalau saat ini sudah bekerja dan sedang ingin mendapatkan karier baru di tempat lain akan selalu berhasil ketika apply kerja lagi J

Buku ini juga memberi banyak ‘nasihat’ untuk pembaca agar tidak lekas putus asa atau menganggap kegagalan mendapatkan pekerjaan sebagai akhir dari dunia.  Oke, saya paham, semua orang sudah tahu. Tapi ketika kamu sedang mengalami quarter life crisis, kegagalan sekecil apapun kok rasanya sakit, ya?


Beberapa Bab di Buku Lagi Probation - Menikmati Perjalanan Mencari Kerja yang Saat Ini  Mulai Saya Implementasikan:

  • Pasang mindset bahwa meski kita sudah masuk ke tahap wawancara, bahkan sudah nego gaji dan tes kesehatan sekalipun bisa saja kita tidak dapat pekerjaan tersebut. Kalaupun tidak diterima kerja, anggap saja latihan wawancara atau tes lainnya. Jadi kita masih bisa belajar dari kesalahan sebelumnya.
  • Mindset selanjutnya, selagi ada kesempatan, coba saja dulu jangan terlalu banyak mikir
  • Setelah melewati proses interview pun saya juga mengirimkan e-mail ucapan terima kasih ke pihak pewawancara karena sudah meluangkan waktunya ngobrol sama saya. Saya pun juga melakukan follow up terkait hasil tes yang sudah dijalani. Sebelum baca buku ini, saya tidak pernah melakukannya.

Bagian yang paling saya suka dari Lagi Probation - Menikmati Perjalanan Mencari Kerja

·   Chapter 5 Apa Bedanya Wawancara dengan Kencan Pertama? Di chapter ini kita diberikan tips and trick saat melakukan wawancara, yaitu 3P Polite (Sopan & Santun), Punctual (Tepat waktu), dan Presentable (perhatikan penampilan). Terus macam-macam apa saja pertanyaan yang biasa diajukan, yaitu Competency Based, Situational Based, Brain Teaser, dan Suka-suka Interviewer.

Kita juga dikasih trik untuk menjawab pertanyaan competency based menggunakan metode STAR (Situation, Task, Action, dan Result). Intinya trik STAR membantu kita mengurai cerita jika ditanya soal bagaimana pencapaian karier dan bagaimana sikap terhadap kesulitan yang dialami selama menjalankan pekerjaan tersebut.

buku-lagi-probation


Kelebihan Buku Lagi Probation - Menikmati Perjalanan Mencari Kerja

  • Dari segi tampilan saya suka sama ilustrasinya, lucu tapi isi quotes-nya nendang dan bikin kalem hati
  • Buku yang memberikan semangat tidak muluk-muluk lewat #CobaAjaDulu yang sering diulang-ulang dalam buku ini
  • Ada kesimpulan di setiap bab. Jadi pembaca bisa cepat ingat poin pentingnya
  • Pertanyaan-pertanyaan yang dijawab oleh para profesional di bidang HR. Mungkin ada salah satu pertanyaan kamu di buku ini :)

Kutipan Paling Bagus dari Buku Lagi Probation

 

buku-lagi-probation-samuel-ray


Intinya, lewat dua buku ini saya belajar untuk beradaptasi mengenal lebih jauh lagi soal diri saya sendiri. Saya percaya, setiap orang pasti akan mengalami quarter life cirisis-nya masing-masing. Sebagai manusia tentu kita tidak bisa skip fase ini. Hal yang bisa kita lakukan, hanyalah berusaha sebaik mungkin agar bisa mencari jalan keluar dan hidup lebih baik lagi.

Jika di umur yang akan datang  kita mendapati masalah seperti yang sekarang sedang dihadapi, kita sudah punya bekal untuk lebih siap menghadapi tantangan dalam hidup yang seperti roller coaster ini :)

Sebagai penutup, untuk siapa pun yang membaca postingan saya ini dan sedang mengalami quarter life crisis, yuk semangat. Carilah aktivitas positif yang bisa membantumu menemukan jawaban dari berbagai pertanyaan yang membuatmu gelisah. 

Tidak perlu aktivitas yang berat, cukup luangkan waktu untuk membaca sebuah buku, akan sangat membantu kita mendapatkan inspirasi atau bahkan jawaban dari kegalauan hidup. Yuk, semangat, teman!

  • 1 Comments
Harlette-Sleeping-Mask


Siapa di antara kamu yang memasukkan sleeping mask atau overnight mask ke dalam rutinitas skincare malamnya? Aku termasuk salah satunya. Sudah ada beberapa produk yang aku coba, tapi sekarang aku sedang pakai Harlette Oatmilk Sleeping Mask. Harlette merupakan produk lokal  yang dibuat oleh influencer Valencia Nathania. Namun sebelum membahas Harlette Oatmilk Sleeping Mask, aku mau bahas soal sleeping mask secara umum dulu.

Manfaat Sleeping Mask Secara Umum

Korea Selatan menjadi negara yang mempopulerkan sleeping mask. Sleeping mask merupakan masker yang bisa dibawa tidur atau dipakai semalaman, sehingga tidak perlu dibilas. Di pasaran, sleeping mask terdapat dalam dua varian tekstur. Ada yang teksturnya krim, tapi ada juga yang gel. 

Secara umum manfaat dari sleeping mask yang bisa dirasakan bila digunakan secara rutin yaitu: 

Regenerasi Kulit Jadi Lebih Baik

Proses regenerasi sel kulit bisa lebih terbantu dengan menggunakan sleeping mask. Biasanya proses regenerasi kulit terjadi setiap pukul 10 malam hingga 2 pagi dan saat kondisi tidur nyenyak. 


Membuat Kinerja Skincare Lainnya Lebih Optimal 

Memakai sleeping mask akan membantu kinerja dari produk skincare yang dipakai sebelumnya bekerja lebih optimal karena dia bisa me-lock seluruh rangkaian skincare. 


Melembapkan Kulit

Manfaat sleeping mask juga bisa bantu melembapkan kulit. Ketika tidur, cairan dalam tubuh dan kulit menjadi tidak seimbang, makanya saat bangun tidur enggak jarang kulit jadi kering. Tapi dengan menggunakan sleeping mask di malam hari bisa membantu kulit menjaga kelembapannya. 


Kulit Akan Lebih Kenyal

Biasanya di dalam sleeping mask mengandung bahan aktif yang gampang menyerap hingga lapisan terdalam kulit dan gentle. Itulah sebabnya biasanya sleeping mask tidak lengket saat maupun setelah digunakan. 


Cara Kerja dari Sleeping Mask 

Pada dasarnya kandungan nutrisi pada sleeping mask diformulasikan sedemikian rupa agar bisa menempel lebih lama pada wajah dan efektif menjadi pelindung wajah di malam hari. Hasilnya saat di pagi hari kulit jadi lebih cerah, lembap, dan kalau ada kemerahan biasanya akan lebih mereda. 

Apakah Kulit Berjerawat Boleh Memakai Sleeping Mask?

Ini tergantung sih. Maksudnya ada produk sleeping mask yang sudah mencantumkan informasi jika produknya bisa digunakan oleh orang yang berjenis kulit acne prone atau yang sedang berjerawat. Tapi ada produk yang tidak mencantumkan. 

Saranku sih sebelum membeli, cari tahu informasi sebanyak mungkin soal sleeping mask tersebut untuk menghindari salah beli produk atau terjadi masalah pada kulit.

Review Harlette Oatmilk Sleeping Mask


Komposisi Harlette Oatmilk Sleeping Mask

Aqua, Butylene Glycol, Isohexadecane, Polyacrylamide, Avena Sativa (Oat) Kernel Extract, Oryza Sativa (Rice) Bran Extract, Inositol, Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Extract, Glycerin, Polysorbate 20, C13-14 Isoparaffin, C9-11 Pareth-6, Alumunium Starch Octenylsucinate, Ascorbyl Glucoside, Parfum, DMDM Hydantoin, Sodium Hyaluronate, Collagen, Sodium Lactate. 


Kandungan Kunci dari Harlette Oatmilk Sleeping Mask

5 Kandungan Utama Harlette Oatmilk Sleeping Mask
Sumber: https://harlettebeauty.com/



Seperti namanya, Harlette Oatmilk Sleeping Mask mengandung bahan utama oat. Memang apa sih manfaat oat buat kulit? Kirain cuma baik buat jantung dan menurunkan kolesterol aja :)

Oat mampu membersihkan dan melembapkan serta memiliki sifat anti-inflamasi.Oat juga bagus untuk menghilangkan minyak berlebih lho. Di dalamnya juga ada kandungan saponin yang memiliki efek antibakteri dan anti-inflamasi. Anti-bakteri di sini sebagai pembersih alami yang bantu menghilangkan minyak dan kotoran  yang menyumbat kulit serta memicu jerawat. 

Glycyrrhiza Glabra (Licorice) Extract berguna untuk membantu mengontrol produksi minyak di kulit. Di dalamnya juga ada zat anti-inflamasi yang bantu mengurangi kemerahan dan mengatasi jerawat. 

Susu ternyata bisa bantu atasi jerawat. Soalnya susu memiliki kandungan asam laktat yang sudah dikenal bagus untuk bantu mengangkat bakteri yang sebabkan jerawat serta sel kulit mati. Makanya susu mampu membuat kulit jadi lebih cerah. Susu juga mampu membersihkan pori-pori dan  mengurangi peradangan akibat jerawat. 

Rice Bran Extract bekerja untuk menenangkan, menghaluskan, mencerahkan, mengenyalkan kulit berkat kandungan oleic acids (omega-9) di dalamnya.  Bisa melembapkan karena berasal dari linoleic acids (omega 6) dan vitamin B.

Sodium Hyaluronate bisa mengunci kelembapan dan membuat kulit jadi lebih lembut, mengurangi jerawat, dan termasuk bahan yang tidak menyumbat pori-pori.

Baca juga: Review Lacoco Watermelon Glow Mask, Sleeping Mask Buatan Lokal yang Banyak Disukai


Cara Menggunakan Harlette Oatmilk Sleeping Mask

Kalau udah pakai semua produk skincare malam, terakhir tutup dengan mengoleskan Harlette Oatmilk Sleeping Mask ke seluruh  wajah pada step terakhir skincare rutin. Kalau  produk ini sudah meresap dengan sempurna, diemin aja. Bilas baru dikeesokan paginya ya. Kamu bisa menggunakannya setiap malam. 


Warna, Aroma, dan Tekstur Harlette Oatmilk Sleeping Mask 

Sleeping Mask Harlette

Tekstur Harlette Oatmilk Sleeping Mask



  • Warna dari sleeping mask ini yaitu putih agak sedikit butek
  • Bagi kamu yang nggak terlalu suka dengan produk skincare yang memiliki aroma wangi atau parfum, mungkin aroma dari Harlette Oatmilk Sleeping Mask akan sedikit mengganggu. Kenapa? karena harumnya cukup strong. Aku udah beli dua kali produk ini. Pembelian yang pertama itu wanginya strong banget. Tapi pas pembelian kedua, wanginya enggak sekuat yang pertama. 
  • Teksturnya sendiri gel agak sedikit cair dan mudah diratakan ke seluruh wajah dan cepat menyerap. Pas dipakai juga nggak bikin greasy.  


Klaim Harlette Oatmilk Sleeping Mask 

Menenangkan kulit, membantu mendapatkan kulit yang sehat dan plumpy, mengurangi jerawat, melembapkan, menutrisi kulit  serta mengontrol minyak berlebih pada kulit, mengecilkan pori,  kulit lebih cerah dan halus, menenangkan, memperbaiki kulit, dan menghilangkan bekas jerawat.  Produk ini juga  alcohol free, cruelty free, dan paraben free. 

Dalam kemasannya juga ada peringatan nih. Konsumen dihimbau untuk menjauhkan dari sinar matahari atau suhu panas. Hentikan pemakaian bila timbul iritasi kulit. 


Kemasan Harlette Oatmilk Sleeping Mask 

Harlette Oatmilk Sleeping Mask

Harlette Oatmilk

Kemasan Harlette Oatmilk Sleeping Mask



Kemasan dari Harlette Oatmilk Sleeping Mask berupa jar berwarna biru muda dengan tutup putih. Bahannya sendiri terbuat dari plastik dengan tipe PP 5. 

Untuk memudahkan pengaplikasiannya dan agar lebih higienis, kita juga mendapat spatula kecil berwarna putih. Ukuran kemasannya nggak terlalu bulky dan ringan. Kalau mau dibawa travelling pun bisa karena nggak makan tempat dan berat juga.


Baca juga: Memulai Hidup Zero Waste, Karena Sampahku Tanggung Jawabku


Hasil di Kulitku

Hasil pemakaian Harlette Oatmilk Sleeping Mask

Setelah Memakai Harlette Oatmilk Sleeping Mask



Aku udah hampir 3 bulan pakai sleeping mask ini. Alhamdulillah nggak ada breakout di kulit. Efek yang paling kerasa selama pakai ini sih kalau ada jerawat yang merah-merah jadi lebih kalem besok paginya. Wajah juga terasa lembap pas bangun tidur, dan bekas jerawat juga sedikit memudar. 

Pas bangun pagi minyak di daerah t-zone nggak terlalu banyak. Setelah menggunakannya juga nggak merasa greasy maupun lengket. Terus emang kerasa lembap di kulit. 

Kebetulan aku juga lagi pakai produk retinol dari Avoskin Miraculous Retinol Toner dan Miraculous Retinol Ampoule. Alhamdulillah nggak ada reaksi negatif di kulitku. Tapi sebelum bener-bener pakai di wajah, aku memang patch test dulu sih selama beberapa hari.

Kalau klaim untuk mengurangi jerawat, mengecilkan pori,  kulit lebih cerah, dan memperbaiki kulit aku sendiri belum merasakannya. 

Baca juga: Jangan Buru-buru Pakai Produk Baru, Yuk Lakukan Patch Test Dulu

Harga dan Beli Harlette Oatmeal Sleeping Mask

Harga Harlette Oatmilk Sleeping Mask dijual berkisar Rp185.000 untuk isi 30 gram. Tapi saat aku membeli Harlette Oatmilk Sleeping Mask di Tokopedia sedang ada potongan sekitar 15-20%. Sehingga aku hanya perlu membayar Rp 157.250.  


Kesimpulan

Untuk yang memiliki kulit kering, berminyak bahkan sensitif sekalipun bisa pakai Harlette Oatmilk Sleeping Mask ini. Tapi yang perlu diingat di dalamnya masih ada fragrance. Jadi kalau yang mau coba produk ini mending patch test dulu ya. Apalagi kalau yang punya alergi terhadap suatu bahan. Dengan harga segitu menurutku worth to buy sih. 

Harlette Oatmilk Sleeping Mask juga bisa banget diandalkan untuk meredakan kemerahan di wajah akibat jerawat.


Baca juga: Review Laneige Water Sleeping Mask! Sebagus Apa?

Sumber bacaan:
https://www.halodoc.com/artikel/4-cara-menggunakan-sleeping-mask-yang-tepat

https://www.alodokter.com

https://www.newdirectionsaromatics.com/blog/products/all-about-rice-bran-carrier-oil.html

https://www.bebeautiful.in/all-things-skin/everyday/benefits-of-milk-for-skin-and-how-to-use-for-a-glowing-face

https://www.whitesoats.co.uk/blog/more-than-yourre-breakfast-staple-oats-can-boost-skin-health

  • 59 Comments

“Kamu ngapain Ka ngumpulin sampah plastik sama kertas dari minggu lalu? Mama lihat di kamarmu banyak kardus.” Tanya Mama.

“Oh Eka lagi ngumpulin sampah buat dikirim ke Waste4Change biar sampahnya nggak masuk ke TPA dan dikelola lagi jadi benda bermanfaat.”

“Ngapain repot-repot gitu? Kan ada petugas sampah yang dibayar tiap bulan buat ngangkutin sampah tiap hari.”

“Iya Mah, tapi sama mereka nggak dipilah lagi. Jadi sampah bakal berakhir di TPA. Padahal TPA udah hampir nggak muat nampung sampah. Sampah juga jadi salah satu sumber banjir.”

Itu sedikit percakapan aku sama Mama soal sampah. Mama dan anggota keluargaku belum aware dengan memilah dan upaya mengendalikan sampah.

Sementara aku, sejak September 2020 hingga sekarang, setiap bulan mengirimkan sampah ke Waste4Change. Waste4Change merupakan penyedia layanan pengelolaan sampah dengan banyak program salah satunya Waste Management Indonesia. Jadi aku kumpulkan dulu sampah produk selama satu bulan. Sisa konsumsi yang aku kirim berupa kemasan skincare, plastik sekali pakai, dan kertas. 

Kenapa aku melakukan ini? Setelah tahu soal zero waste, aku setuju dengan ungkapan sampahku tanggung jawabku. Ungkapan ini berarti kesediaan memberikan waktu, tenaga, dan biaya agar sampah dikelola dan didaur ulang dengan baik demi menghindari lingkungan tercemar. Kita yang memutuskan untuk membeli produk tersebut dan membuangnya. Jadi ungkapan tersebut tepat. Alasan lain karena pengalaman banjir Januari 2020.

1 Januari 2020 JABODETABEK dilanda banjir. Banjir di daerah rumahku yaitu Kreo, Tangerang mencapai lutut orang dewasa. Dampaknya perabotan rumah dari kayu jadi rusak dan harus dibuang. Mama harus merogoh tabungan masa tuanya sebesar Rp20 juta untuk membuat lemari dapur baru.


Perabotan Rumah yang Dibuat Baru karena Banjir
Lemari di rumahku yang dibuat baru berasal dari aluminium, kaca, keramik agar lebih kokoh & tidak mudah rusak kena banjir.


Data dari CNNIndonesia banjir di beberapa wilayah JABODETABEK tersebut menelan korban tewas 67 orang. Lalu Portal Statistik Sektoral Provinsi DKI Jakarta menyatakan terdapat 36.445 orang yang mengungsi.

Salah satu penyebab banjir pada Januari 2020 selain curah hujan tinggi, sampah yang menyumbat sungai dan saluran air juga jadi biang kerok. Dari kejadian ini aku tersadar untuk berhati-hati dengan sampah. 

Aku sudah sejak dulu menerapkan membuang sampah pada tempatnya. Kalau tempat sampah sulit dijangkau, sampah aku simpan di tas atau saku celana. Ketika sudah menemukan tempat sampah baru dibuang.

Namun, aku tersadar membuang sampah di tempatnya tidak lagi cukup. Pasalnya saat sampah diambil oleh petugas kebersihan, justru akan dicampur dan sampah jadi sulit diolah.

Mengapa Sampah Sebabkan Banjir?

Selain bisa menyumbat aliran sungai, sampah juga bisa menyumbat saluran air yang ada di daerah sekitar rumah lho. Hasilnya air jadi meluap dan pemukiman mengalami banjir.

Bahkan bukan hanya banjir, sampah berisiko menyebabkan longsor sampah. Contohnya  yang terjadi pada 2005 di TPA Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat. Musibah ini disebabkan timbunan sampah sepanjang 200 meter dan tinggi 60 meter yang ambruk akibat hujan deras. 

Dampak bencana ini terdapat korban jiwa 137 orang, 86 rumah, 8,5 hektar kebun dan lahan milik warga tertimpa oleh sampah longsor. Sampah longsor ini bukan hanya berisiko terjadi pada TPA legal seperti Leuwigajah saja. Tapi juga berisiko pada TPA ilegal di lingkungan warga.

Sampah di Indonesia

Dari artikel Kompas.com dinyatakan berdasarkan data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada Februari 2019, Indonesia menghasilkan 64 juta ton sampah/tahun.

60% sampah dibawa dan ditimbun ke TPA, 10% sampah didaur ulang, sementara 30% lainnya tidak dikelola dan membuat lingkungan jadi tercemar. Untuk sampah plastik, sudah mencemari danau, sungai, maupun laut. Indonesia menghasilkan sampah plastik 6,8 juta ton/tahun. Berdasarkan jumlah tersebut, sekitar 620.000 ton sampah plastik mencemari danau, sungai, dan laut.

Sejak tahun 2016 pemerintah sudah memberlakukan aturan kantong plastik berbayar di beberapa kota di Indonesia seperti Banjarmasin, Balikpapan, Bekasi, Bogor, Denpasar, dan Semarang. Jakarta juga sudah melarang kantong plastik tersedia di pusat perbelanjaan. Namun menurutku itu belum cukup.

 

Mengirim Sampah ke Waste4Change

Setiap bulan aku mengirimkan sampah ke Waste4Change melalui program Send Your Waste. Kebiasaan memilah sampah ini bagus untuk evaluasi, sampah apa yang paling banyak dihasilkan sehari-hari. Kalau aku, tisu dan kapas untuk skincare jadi sampah terbanyak. Sekarang aku sudah nggak pernah pakai dua produk ini dan menggantinya dengan cotton pad yang bisa dicuci dan saputangan.

Program Waste4Change

Waste4Change sendiri memiliki beberapa layanan untuk individu, yaitu:

Personal Waste Management

Personal Waste Management merupakan layanan pengangkutan sampah anorganik langsung dari rumah pelanggan Waste4Change. Sampah dijemput ke rumah oleh petugas Waste4Change, kemudian diangkut terpilah dan didaur ulang. 

Recycle With Us

Layanan pengelolaan sampah Recycle With Us merupakan jasa untuk melakukan daur ulang sampah anorganik demi mencegah berakhir di TPA atau laut lewat salah satu programnya yaitu Send Your Waste. SYW merupakan program pengiriman kemasan ke Waste4Change Bekasi atau Waste4change SDA Sidoarjo serta mitra daur ulang Waste4Change. Sampah yang diterima berupa metal, kertas, sachet, plastik, kaca.

Menerapkan 3AH (Cegah, Pilah, & Olah)

Selain mengirim sampah anorganik ke Waste4Change, aku menerapkan 3AH (Cegah, Pilah, Olah) yang dikenalkan penulis #belajarzerowaste Menuju Rumah Minim Sampah yaitu DK Wardhani. Menurutku penerapannya hampir sama dengan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle).





Cegah

Untuk prinsip cegah hal yang aku lakukan dengan membawa berbagai peralatan sendiri seperti foto pertama di bawah. Saat beli makan di luar juga membawa wadah sendiri.

Barang bawaan saat berpergian untuk mencegah sampah
Barang bawaan saat sedang berpergian.


 
Bijak Kelola Sampah
Membawa wadah sendiri saat beli makanan





Pilah

Aku mengartikannya selain memilah sampah yang bisa didaur ulang dan dikirim ke bank sampah atau Waste4Change, tapi juga memilah produk yang bisa dipakai lagi. Contohnya keluargaku suka dapat besek dari pengajian atau bingkisan. Wadah beseknya dipakai lagi untuk menyimpan bumbu atau tepung.

Besek kurangi sampah
Tempat besek yang digunakan lagi untuk menyimpan tepung.

 

Olah

Ada 3 cara yang aku lakukan untuk menghindari sampah makanan di rumah. Pertama menghabiskan makanan yang dikonsumsi, makanan sisa diberi ke hewan peliharaan, atau jika ada makanan banyak diberi tetangga. Saat makan di luar juga aku berusaha untuk menghabiskan makanan yang dipesan. Kalau masih kurang baru pesan lagi.


Perhatikan Jenis Plastik Kemasan

Hidup zero waste bukan berarti tidak menghasilkan sampah, tapi mengurangi jumlahnya. Kita boleh membeli produk di pasaran sesuai kebutuhan. Namun saat membeli, perlu perhatikan jenis kemasannya.





Dengan tahu apa saja jenis plastik, kita jadi lebih cermat memilah mana produk yang sebaiknya dibeli dan tidak perlu. 

Begitu cerita perjalananku menerapkan gaya hidup zero waste sebagai langkah pertanggungjawaban terhadap sampah. Bagaimana dengan kamu? Yuk sharing!


"Tulisan ini diikutsertakan dalam Lomba Menulis Blog Waste4Change Sebarkan Semangat Bijak Kelola Sampah 2021

Nama penulis: [Eka Rahmawati]"

Referensi bacaan:

https://kompaspedia.kompas.id/baca/paparan-topik/hari-peduli-sampah-nasional-dan-kebijakan-pengelolaan-sampah-di-indonesia

https://www.kompas.com/sains/read/2020/12/18/070200023/indonesia-hasilkan-64-juta-ton-sampah-bisakah-kapasitas-pengelolaan?page=all

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200106184418-12-462894/korban-tewas-banjir-jabodetabek-tembus-67-orang

https://statistik.jakarta.go.id/rekapitulasi-data-banjir-dki-jakarta-dan-penanggulangannya-tahun-2020/




  • 36 Comments

 


 

Hal yang paling aku senang dan tunggu yaitu saat weekend kerjaan selow dan postingan blog ngga ada yang urgent. Dengan begini aku bisa melakukan hobi baru yaitu memasak. Dari minggu lalu aku sudah kepingin banget buat dorayaki ubi, terinspirasi dari baca buku resep klien yang aku tangani tahun lalu.

Weekend yang ditunggu tiba

“Ma, Eka mau bikin dorayaki ubi deh. Bahannya gampang dicari nih.” Kata aku ke Mama

“Apa aja bahannya?” Tanya Mama

“Tepung terigu, telur, gula pasir, mentega, baking soda, susu bubuk sama ubi ungu.”

“Semua bahan ada di rumah, kecuali ubi ungu. Coba kamu tanya ke Mba Endang dia jual ngga” *Mba Endang itu nama penjual sayur langganan dekat rumah.

“Mba Endang ngga jual ubi ungu Mah.”  Beberapa menit kemudian setelah aku bertanya ke Mba Endang.

 Aku ngga mau rencana memasak gagal di weekend ini. Akhirnya putar otak dan tercetus ide untuk membelinya online. Meskipun aku belum jadi ibu rumah tangga, tapi kalau urusan berbelanja, harus melakukan perbandingan antara e-commerce sayur satu dengan yang lainnya untuk memperoleh harga terjangkau.

Akhirnya pilihan aku jatuh ke Segari karena harga ubi ungu di sini lebih murah dibandingkan dengan e-commerce sayur lain.

“Ma, di Segari ada nih ubi ungu harganya 11 ribu satu kilo.”

“Lah murah amat.” Mama menghampiri dan duduk di sebelah aku.

“Coba Ka, cek bawang merah sama bawang bombay sekalian. Di rumah tinggal dikit”

Setelah melihat harga dua produk tersebut, Mama bilang “Yaudah Ka, pesen itu juga ya”

Aku juga jadi tertarik memesan bahan makanan lain di Segari.  Total ada 6 item yang aku beli di Segari yaitu:

•         Bawang bombay 400 – 500 gram /pack Rp13.500

•         Bawang merah Brebes 250 gram / pack Rp11.500

•         Jamur shitake 200 gram / pack Rp29.500

•         Jeruk kino 900 gram / pack Rp20.000

•         Seafoodking white fish ball 200 gram / pack Rp 23.000

•         Ubi ungu murasaki 0.9-1kg / pack Rp11.000








Total seluruhnya adalah Rp108.500. Tapi aku dapat potongan harga sebesar Rp30.000 karena memasukkan kode promo PANEN15JAM dari Segari untuk pembelian pertama kali. Jadi aku hanya membayar Rp78.500

Senangnya kalau berbelanja secara online yaitu sering dapat promo atau diskon. Jadi belanja makin hemat. Belum lagi dengan kemudahan berbelanja. Tinggal pesan, bayar, produk sampai di rumah. Ngga perlu repot keluar tenaga, bensin, dan bisa mengurangi kerumunan orang juga apalagi di masa pandemi seperti sekarang.

Ternyata salah satu dampak dari pandemi, bukan hanya sisi negatif. Tapi positifnya, banyak bermunculan e-commerce di berbagai bidang, salah satunya layanan belanja sayur buah, dan bahan makanan lain.

Berdasarkan data yang aku baca dari artikel Katadata.co.id yang diposting pada 10 Juni 2020 dari Riset Facebook dan Bain & Company terdapat 44% konsumen di Asia Tenggara, melakukan pembelian bahan pokok secara online selama pandemi corona. Sejak April 2020 berbelanja bahan pokok lewat media sosial dan e-commerce juga makin banyak dipilih. 

Kemudian sebanyak 77% konsumen tersebut lebih memilih menyiapkan makanan di rumah daripada membeli makanan jadi atau berkunjung ke restoran. Diperkirakan juga sekitar 80% dari konsumen pengguna internet akan berbelanja bahan makanan secara online.1

Ya gimana ngga beralih ke berbelanja online, wong banyak banget manfaat yang bisa dirasakan selain hemat tenaga, bensin, dan waktu belanja sayur online cenderung lebih lengkap, hemat biaya parkir, ngga mengeluarkan ‘uang jajan’, proses pembelian dan pembayaran gampang serta ngga perlu antri.

Nah dari data yang sudah disampaikan sebelumnya, ngga heran ya kalo sekarang banyak e-commerce atau toko online yang bermunculan, salah satunya yang menjual produk kebutuhan makanan pokok seperti sayur, buah, daging, bumbu dapur, makanan beku dan bahan lainnya.

Salah satu pemain baru toko online yang menjual bahan makanan adalah Segari.

Siapa itu Segari?

Segari merupakan situs online yang menawarkan berbagai kebutuhan makanan pokok, makanan beku, bumbu dapur, hingga camilan. Area pengantaran pesanan Segari.id baru ada di Jakarta, Tangerang Selatan, dan Kota Tangerang.

Sayuran maupun buah yang ada di Segari.id fresh banget. Segari.id sendiri punya komitmen buat selalu memberikan produk yang punya kualitas kesegaran terbaik. Segari sendiri bekerjasama dengan para petani terbaik dan didukung dengan quality control yang ketat.

Untuk sayuran Segari juga menyediakan beberapa pilihan sayuran organik dan paket sayuran seperti paket sayur sop, sayur lodeh, sayur asam, sayur capcay, bubur kacang hijau, paket perkedel. Bahkan ada paket menu ala Chef. Misalnya Paket Menu Bistik Ayam Saus Mentega dan Tahu Bayam Shimeji ala chef Yuda Bustara. Menarik ‘kan? Daging sapi, ayam, ikan, dan aneka seafood lainnya yang ada di Segari pun juga diantar dalam keadaan masih segar dan berkualitas baik lho.

Lewat komitmen 15 jam berkualitas Segari akan mengantarkan produk makanan dari panen ke rumah konsumen di pagi hari. Jadi otomatis bahan atau makanan yang kita beli akan selalu segar dan kandungan nutrisinya tetap terjaga.

Nah salah satu kelebihan menarik yang dimiliki oleh Segari yaitu kita melakukan pemesanan melalui website-nya. Jadi kamu ngga perlu repot-repot buat mengunduh aplikasi di smartphone.

Jadi tinggal browse saja di laptop atau smartphone ke web Segari.id kita bisa langsung memesannya. Sudah begitu, tampilan webnya juga user friendly. Buat Mama aku yang kurang melek teknologi juga mudah dipahami.

Adanya situs seperti Segari juga memudahkan untuk mendapatkan bahan makanan yang jarang disediakan di pasar atau tukang sayur keliling.

Cara Pesan di Situs Segari.id

Seperti yang aku bilang sebelumnya kalau situs Segari bener-bener gampang banget digunakan. Aku juga sempat mengajarkan Mama untuk memesan bahan makanan di Segari. Jadi kalau Mama sewaktu-waktu mau pesan bisa melakukannya sendiri, tanpa perlu nunggu aku.

1.       Buka situs Segari.id di mesin pencari PC atau smartphone





2. Cari produk yang ingin dibeli berdasarkan kategori atau bisa juga dengan mengetik jenis produknya langsung di kolom pencarian. Bila sudah memilih semua produk yang diinginkan, pilih menu LANJUT




3. Situs akan membawamu ke fitur Keranjang Belanja. Di sini kamu bisa melihat daftar belanjaan yang telah kamu tentukan beserta jumlahnya, waktu pengiriman, dan meminta kita mengisi informasi pembeli. Input nama, nomor WhatsApp, dan alamat lengkap beserta titik lokasi di maps. Kemudian klik SELANJUTNYA





4. Isi informasi data diri seperti nama lengkap, nomor telepon, alamat lengkap, dan denah lokasi untuk mempermudah kurir mengantarkan pesanan.





5. Pilih Metode Pembayaran. Kemudian pilih tombol Pesan Sekarang




6. Bila sudah melakukan pembayaran, klik tombol Kirim Bukti Bayar. Maka kamu akan langsung diarahkan ke nomor WhatsApp customer service Segari. Mereka akan secara otomatis memberikan template pesan yang berisi nomor rekening atau tujuan pembayaran, beserta isi data diri kita beserta nominal pesanan kita. Setelah kamu mengecek pesan yang dikirim oleh CS Segari, kamu juga perlu mengirimkan bukti pembayaran berupa screenshot.



7. Selesai. Kamu tinggal tunggu pesanan tiba di hari berikutnya jam 7-10 pagi bila melakukan pemesanan sebelum jam 5 sore. 

8. Kamu yang mau mengecek status pesanan juga bisa melihatnya pada menu Pesanan dengan tinggal mengisi nomor telepon yang tadi sudah dimasukkan sebelumnya dan masukkan pin yang kita buat.










Kemasan Produk Segari

Ini penting aku bahas secara khusus karena bentuk tampilan luar produk juga menjadi penilaian penting.

Nah, produk-produk Segari dikemas cukup rapi dan sangat aman. Karena aku memesan agak banyak dijadikan satu oleh Segari.id dalam satu kardus. Setiap sayur, buah dan bahan pokok lainnya dikemas memakai plastik. Untuk makanan beku (frozen) dikemas dengan thick bubble film wrap dan terdapat ice gel pack untuk penyimpanan bahan agar tetap segar selama perjalanan.




Kelebihan Segari





Selain 4 keunggulan utama di atas, masih ada lagi lho kelebihan lain berbelanja di Segari, yaitu: 

1. Pesan dilakukan dari situs Segari jadi kita nggak perlu unduh aplikasi lagi
2. Banyak pilihan makanan segar seperti ayam, daging, seafood, telur, buah, sayur, bahan pokok, roti, dan makanan siap saji. Cukup lengkap.
3. Bila produk yang dipesan nggak tersedia, sistem biasanya akan langsung memberikan info
4. Dikemas menggunakan plastik untuk produk segar. Sementara untuk produk beku dikemas dan disertai es batu
5. Di setiap kemasan produknya ada tanggal pengemasan
6. Sering memberikan giveaway, promosi berupa sale, voucher potongan atau harga khusus
7. Pada situsnya ditunjukkan produk yang ready atau habis
8. Tersedia produk organik
9. Kualitas premium: 15 jam dari panen ke rumah untuk menjaga kesegaran terbaik
10.Harga terjangkau
11.Tersedia berbagai metode pembayaran baik transfer melalui BCA, GoPay, Ovo, dan Cash On Delivery (COD)
12.Customer Service Segari 0817-0192-000 biasanya akan melayani di jam operasional 09.00 - 17.00 WIB. Memungkinkan untuk membatalkan seluruh pesanan dengan memberi tahu ke CS 
13.Website yang user friendly dan simple
14.Bisa membatalkan seluruh pesanan dengan mengabari CS Segari.id di jam operasional melalui WhatsApp 
15.Terdapat kegiatan amal. Segari juga memiliki tagline Segari Berbagai Kesegaran dengan Satu Kali klik. Tujuannya untuk berdonasi sayur dan buah pada pihak yang membutuhkan

Fitur Situs Segari:

1. Produk: Fitur Segari.id yang sangat membantu para user saat mencari produk yang ingin dibeli yaitu adanya kategori produk, misalnya daging & telur, sayur, buah, makanan frozen, dan bahan pokok. Jadi saat mencari produk kita tinggal klik kategorinya aja

2. Keranjang: Di fitur ini kamu bisa mengecek semua detail produk yang sudah dipesan seperti nama produk, harga produk, hingga total belanja. Pada fitur ini kita perlu memasukkan Nama lengkap Pemesan, Nomor Ponsel, dan detail Alamat yang lengkap.

3. Pesanan: Di sini kita bisa melihat status orderan, apakah pembayaran sudah dikonfirmasi atau produk sudah dikirim. Jika ingin melihat semua history pemesanan dan detail informasi pembeli bisa juga dilakukan di fitur ini. Caranya gampang banget. Tinggal masukkan nomor HP kita aja. Terus mereka akan kirim kode OTP yang perlu kita masukkan (untuk yang pertama kali melakukan pemesanan). Dan kita diminta membuat PIN. Saat pembelanjaan selanjutnya ngga perlu masukin kode OTP lagi. Tapi langsung masukkan PIN yang sebelumnya sudah kita buat saat pertama kali melakukan pemesanan.

4. Bantuan. Segari menyediakan fitur Bantuan yang terhubung dengan customer service untuk membantu kita memperoleh informasi terkait produk, pengiriman, cara pemesanan, cara pembayaran, memeriksa pesanan, atau membatalkan pesanan. Pada fitur ini terdapat jawaban berbagai pertanyaan yang sering diajukan pelanggan, seperti cara pemesanan dan pembayaran, cara membatalkan dan mengecek riwayat pesanan.

5. Fitur Pencarian memudahkan untuk mengecek produk yang ingin dibeli apakah masih tersedia, apa saja saja varian dan ukurannya dan lain-lain. Contoh kamu mengetik di kolom pencarian kata ayam. Maka akan muncul berbagai varian ayam yang ada di Segari. Misalnya dada ayam fillet, paha ayam fillet,  ayam broiler potong, ayam kampung utuh atau potong, bahkan hingga ceker maupun kulit ayam.

Notes Tambahan

Sekadar informasi ya, kalau berbelanja di Segari pemesanan bisa dilakukan hingga pukul 17.00. Lalu orderan kita akan diantar keesokan paginya dari jam 07.00 hingga 10.00 pagi. Sedangkan jika order di atas jam 17.00, pemesanan akan dikirimkan h+2.

Aku pesan bahan pangan di Segari Jumat 26 Februari 2021 siang. Produk diantar pagi hari Sabtu 27 Februari 2021.

Melakukan konfirmasi pembayaran, hanya dengan mengirimkan bukti ke customer support melalui WhatsApp. Customer Service-nya pun begitu responsif dan ramah. Hanya beberapa menit melakukan konfirmasi melalui WhatsApp, pesan akan dijawab oleh Customer Servisnya.  

Menariknya sekarang Segari juga ada di Tokopedia. Kamu tinggal masukkan kata Segari di Tokopedia, kemudian bisa langsung memilih bahan pangan yang ingin dibeli.  Bukan cuma itu aja. Berbelanja Segari di Tokopedia juga memberikan kesempatan buat kamu mendapatkan berbagai keuntungan misalnya gratis ongkir dengan pembelian minimal Rp50.000.

Saat berbelanja Segari di Tokopedia kamu bisa memilih untuk diantar menggunakan Grab Express atau Gosend.  Segari juga sering lho mengadakan giveaway untuk memanjakan konsumennya. Makanya jangan sampai ketinggalan buat cek media sosial yang mereka punya di Facebook (Segari.id), Instagram (@segari.id), dan juga channel YouTube Segari.

Saran untuk Segari


•  Memperbanyak jangkauan pengantaran pesanan, sehingga bukan hanya masyarakat yang tinggal di Jakarta, Kota Tangerang, dan Tangerang Selatan saja yang bisa membeli produk bahan makanan di Segari
• Menambah CS untuk melayani para konsumen yang ingin bertanya, komplain, atau membatalkan pesanan. Karena saat ini Segari hanya memiliki satu nomor CS yang bisa dihubungi. Dengan begitu bisa lebih cepat menanggapi chat dari CS. 

Ini hasil dorayaki ubi yang aku buat dengan bahan ubi ungu yang bahannya beli di Segari.



 Sekarang mau bikin berbagai makanan ngga perlu bingung lagi, kamu bisa mengandalkan Segari sebagai tempat berbelanja bahan-bahan segar. Gimana, udah cukup lengkap ya informasi soal Segari? Semoga bisa membantu kamu ya.





#15JamTerbaik #CeritaSegarnya #SegarnyaBergaransi
 
1 https://katadata.co.id/desysetyowati/digital/5ee0aed311495/riset-facebook-belanja-online-bahan-pokok-tetap-tren-saat-normal-baru

Desclaimer: Artikel ini dibuat untuk mengikuti lomba blog dari SEGARI  dengan tema, “Pengalaman Belanja Sayur Online dengan Kualitas Kesegaran Terbaik”.  Tulisan, foto, infografis, dan video dibuat sendiri oleh penulis. #Segari  #15jamterbaik #CeritaSegarnya


  • 1 Comments
Newer Posts Older Posts Home
BloggerHub Indonesia

About me

Eka-Rahmawati


Eka Rahmawati

"Behind Every Successful Woman, It's Her Self — Unknown


Follow Us

  • instagram
  • Twitter
  • facebook
  • Linkedin
  • YouTube
  • Kompasiana

Banner spot

Blogger Perempuan

recent posts

Labels

Belajar Bareng Buku & Film Cooking digital agency Healthy Kecantikan Kelas Penyiar Indonesia Lomba blog Makan Melancong Produk Lokal Review

Popular Posts

  • Kenalan dengan InShot, Aplikasi Edit Video untuk Pemula yang Mudah Digunakan
  • Senangnya Jadi Narablog di Era Digital
  • 7 Langkah Perawatan Wajah yang Wajib Dilakukan Perempuan

My Portfolio

  • SEO Content Writing 1
  • SEO Content Writing 2

Blog Archive

Eka Rahmawati. Powered by Blogger.

Pageviews

instagram

Created By ThemeXpose | Distributed By Blogger

Back to top